Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usai Gerindra, Ngesti Merapat ke PKB Ambil Formulir Pendaftaran Bupati

Kompas.com - 03/06/2024, 07:29 WIB
Dian Ade Permana,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

UNGARAN, KOMPAS.com - Bupati Semarang Ngesti Nugraha mengambil formulir pendaftaran di Desk Pilkada DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Semarang.

Menurut Sekretaris DPC PKB Kabupaten Semarang Hanif Azka, Ngesti mengutus perwakilan untuk mengambil formulir tersebut.

"Tadi (Minggu, Red) yang mengambilkan formulir pengurus DPC PDI Perjuangan Pak Agus Budiyono untuk bakal calon bupati Ngesti Nugraha," ujarnya, Minggu (2/6/2024) malam.

"Tidak masalah yang mengambilkan dari perwakilan, tapi saat pengembalian harus yang bersangkutan. Nanti semua tahapan juga sama seperti bakal calon yang lain, mulai dari pemeriksaan administrasi, uji kelayakan dan kompetensi, hingga fit proper test," jelas Hanif.

Baca juga: Kata Ade Bhakti soal Potensi Lawan Wali Kota Semarang di Pilkada 2024

Ketika disinggung mengenai dengan langkah Ngesti Nugraha membuka peluang koalisi, Hanif mengatakan masih dalam proses.

"Untuk koalisi dan calon yang diusung, kita menunggu arahan dari pusat. Tapi jelas ini menjadi bagian tambahan energi kemenangan jelang Pilkada 2024," jelasnya.

Seperti diketahui, Ngesti Nugraha yang menjabat Bupati Semarang, juga merupakan Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Semarang.

Saat mencalonkan pada Pilkada 2020, Ngesti menggandeng Basari, Ketua DPC PKB Kabupaten Semarang saat itu.

Baca juga: Update Daftar Cawali-Cawawali Solo dari PDI-P, Siapa Saja Mereka?


Baca juga: Gerindra Beri Lampu Hijau ke Ade Bhakti untuk Maju Pilkada Dibandingkan Wali Kota Semarang

Silaturahmi jelang Pilkada 2024

Hanif menambahkan, sebelum Ngesti mengambil formulir, bakal calon wakil bupati Nur Arifah datang bersama ratusan pendukungnya.

"Bu Nur Arifah yang saat ini menjadi Kepala Desa Rembes Kecamatan Bringin menjadi salah satu yang aktif komunikasi dengan PKB," ujarnya.

"Kami juga menerima kunjungan resmi dari ketua dan jajaran pengurus DPD PKS Kabupaten Semarang. Ini untuk penjajakan koalisi juga, tapi untuk kesepakatan atau ending-nya, nanti ada tim yang akan membahas dan melaporkan," kata Hanif.

Baca juga: Golkar Usung Sekar Tandjung untuk Pilkada Solo

Menanggapi hal tersebut, Ketua DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Muhammad Jauhari Mahmud, menyampaikan kunjungan tersebut merupakan silaturahmi jelang Pilkada 2024.

"Tidak hanya ke PKB, kami juga sudah menjadwalkan untuk silaturahmi ke partai lain juga dalam waktu dekat ini," ujarnya.

"Kunjungan tersebut tentu dalam penjajagan koalisi, namun belum ada pembahasan soal nama yang akan diusung. Nanti bersama-sama dengan mitra koalisi yang sudah terbentuk kita kerucutkan nama pasangan calon," kata Jauhari.

Baca juga: 15 Nama Ikuti Penjaringan Pilkada di PKB Brebes, Hanya Satu Kader Internal

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pemkot Sukabumi Gelar Pertemuan Bahas Kematian Bayi Setelah Imunisasi, Orangtua Diminta Ajukan Otopsi

Pemkot Sukabumi Gelar Pertemuan Bahas Kematian Bayi Setelah Imunisasi, Orangtua Diminta Ajukan Otopsi

Regional
Motif Anak Bunuh Ayah Kandung di Kebumen Terungkap, Pelaku Mengaku Sakit Hati

Motif Anak Bunuh Ayah Kandung di Kebumen Terungkap, Pelaku Mengaku Sakit Hati

Regional
Menjual di Bawah Harga Pasaran, Pengoplos Gas Bersubsidi Masih Bisa Raup Rp 3 Miliar

Menjual di Bawah Harga Pasaran, Pengoplos Gas Bersubsidi Masih Bisa Raup Rp 3 Miliar

Regional
Ibu di Palembang Tewas Ditabrak Lari Truk Pengangkut Tanah

Ibu di Palembang Tewas Ditabrak Lari Truk Pengangkut Tanah

Regional
Ditemukan Tewas dengan Leher Terlilit Kain, Bayi di Sragen Diduga Korban Pembunuhan

Ditemukan Tewas dengan Leher Terlilit Kain, Bayi di Sragen Diduga Korban Pembunuhan

Regional
Bunuh dan Buang Bayi di Tong Sampah, Mahasiswi Magelang Ini Melahirkan Sendirian di Kamarnya

Bunuh dan Buang Bayi di Tong Sampah, Mahasiswi Magelang Ini Melahirkan Sendirian di Kamarnya

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 20 Juni 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 20 Juni 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 20 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 20 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Remaja 13 Tahun Diduga Dicabuli 26 Pria di Baubau Sultra, Lapor Polisi Sejak Sebulan Lalu

Remaja 13 Tahun Diduga Dicabuli 26 Pria di Baubau Sultra, Lapor Polisi Sejak Sebulan Lalu

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 20 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 20 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Alasan Pelaku Pembunuh Ayah Kandung di Kebumen Kabur ke Hutan

Alasan Pelaku Pembunuh Ayah Kandung di Kebumen Kabur ke Hutan

Regional
Gara-gara Judi online, Ojol di Semarang Bunuh Diri, Sempat Kirim Pesan ke Istri yang Baru Melahirkan

Gara-gara Judi online, Ojol di Semarang Bunuh Diri, Sempat Kirim Pesan ke Istri yang Baru Melahirkan

Regional
Takut KKB, 1.883 Warga Distrik Bibida Paniai Mengungsi

Takut KKB, 1.883 Warga Distrik Bibida Paniai Mengungsi

Regional
Penyebab 36 Jemaah Haji Asal Jateng DIY Meninggal di Tanah Suci

Penyebab 36 Jemaah Haji Asal Jateng DIY Meninggal di Tanah Suci

Regional
Program 'Si-Manis Mart' Digelar untuk Tekan Laju Inflasi di Jateng

Program "Si-Manis Mart" Digelar untuk Tekan Laju Inflasi di Jateng

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com