Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Warga di Ponorogo Tandu Nenek Sejauh 2 Km Berobat, Derita Jalan Rusak Bertahun-tahun

Kompas.com - 01/06/2024, 21:47 WIB
Maya Citra Rosa

Editor

KOMPAS.com - Seorang nenek bernama Boirah mengenakan jilbab hitam tampak duduk dikursi dan ditandu oleh sejumlah orang.

Boirah, warga Wonopuro, Desa Sidoarjo, Kecamatan Jambon, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur ini mengalami sakit sehingga harus ditandu oleh sejumlah warga.

Video berdurasi 24 detik saat nenek ditandu ini juga viral di media sosial.

Kejadian ini bermula saat Boirah mengalami keseleo setelah terjatuh di rumahnya, sehingga harus ditandu untuk menuju jalan raya, Selasa (28/5/2024).

Setelah itu baru Boirah akan dinaikkan ke mobil untuk dibawa berobat.

Hal ini terpaksa dilakukan karena kondisi jalan yang dilalui lokasi memang sangat memprihatinkan dan akses yang tidak memadai untuk kendaraan.

Ternyata kejadian ini sering dilakukan warga Wonopuro, karena jalan yang hanya bisa dilewati sepeda motor.

Warga menderita selama bertahun-tahun

Baca juga: Viral, Video Nenek di Ponorogo Ditandu ke Rumah Sakit karena Jalan Rusak

Daimin warga setempat menyatakan, kejadian warga sakit terpaksa dipikul sudah terjadi selama bertahun-tahun di wilayah itu.

Warga setempat sudah terbiasa bergotong royong memikul orang sakit untuk dibawa ke jalan besar.

Tak hanya orang sakit, beberapa kali ada warga yang hendak melahirkan terpaksa harus digotong ramai-ramai hingga ke jalan raya.

“Bahkan orang mau melahirkan juga kami gotong ramai-ramai. Pernah ada dua kejadian ibu melahirkan di jalan saat digotong menuju jalan raya,” tutur Daimin.

Kondisi jalan rusak parah

Kepala Desa Sidoharjo, Sarmin mengatakan, kondisi ini mau tidak mau dilalui karena kondisi jalan yang rusak parah dan berbatu.

"Kalau musim hujan tidak bisa dilewati karena licin. Jadi kejadian seperti Nenek Boirah tidak hanya sekali,” ungkap Kades Sidoharjo, Sarmin, Jumat (31/4/2024).

Diketahui Wonopuro dihuni sebanyak kurang lebih 140 jiwa, terdiri dari 37 kepala keluarga.

Baca juga: Rekayasa Pembunuhan Jadi Kecelakaan, Pria di Ponorogo Bunuh Tetangganya Saat Mabuk

Mereka tinggal di tengah hutan lindung yang ada di bawah Gunung Wonopuro.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hutan Adat Rusak, Warga Papua Minta Perusahaan Salatiga Bertanggung Jawab

Hutan Adat Rusak, Warga Papua Minta Perusahaan Salatiga Bertanggung Jawab

Regional
OB Tak Sengaja Injak Gas, Honda Brio Tabrak Pintu Kaca Showroom hingga Pecah

OB Tak Sengaja Injak Gas, Honda Brio Tabrak Pintu Kaca Showroom hingga Pecah

Regional
Kasus Wanita Terjatuh dari Lantai 3 Tempat Gim di Pontianak, Jarak 'Treadmill' dan Jendela Hanya 60 Cm

Kasus Wanita Terjatuh dari Lantai 3 Tempat Gim di Pontianak, Jarak "Treadmill" dan Jendela Hanya 60 Cm

Regional
Pemkot Sukabumi Gelar Pertemuan Bahas Kematian Bayi Setelah Imunisasi, Orangtua Diminta Ajukan Otopsi

Pemkot Sukabumi Gelar Pertemuan Bahas Kematian Bayi Setelah Imunisasi, Orangtua Diminta Ajukan Otopsi

Regional
Motif Anak Bunuh Ayah Kandung di Kebumen Terungkap, Pelaku Mengaku Sakit Hati

Motif Anak Bunuh Ayah Kandung di Kebumen Terungkap, Pelaku Mengaku Sakit Hati

Regional
Menjual di Bawah Harga Pasaran, Pengoplos Gas Bersubsidi Masih Bisa Raup Rp 3 Miliar

Menjual di Bawah Harga Pasaran, Pengoplos Gas Bersubsidi Masih Bisa Raup Rp 3 Miliar

Regional
Ibu di Palembang Tewas Ditabrak Lari Truk Pengangkut Tanah

Ibu di Palembang Tewas Ditabrak Lari Truk Pengangkut Tanah

Regional
Ditemukan Tewas dengan Leher Terlilit Kain, Bayi di Sragen Diduga Korban Pembunuhan

Ditemukan Tewas dengan Leher Terlilit Kain, Bayi di Sragen Diduga Korban Pembunuhan

Regional
Bunuh dan Buang Bayi di Tong Sampah, Mahasiswi Magelang Ini Melahirkan Sendirian di Kamarnya

Bunuh dan Buang Bayi di Tong Sampah, Mahasiswi Magelang Ini Melahirkan Sendirian di Kamarnya

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 20 Juni 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 20 Juni 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 20 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 20 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Remaja 13 Tahun Diduga Dicabuli 26 Pria di Baubau Sultra, Lapor Polisi Sejak Sebulan Lalu

Remaja 13 Tahun Diduga Dicabuli 26 Pria di Baubau Sultra, Lapor Polisi Sejak Sebulan Lalu

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 20 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 20 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Alasan Pelaku Pembunuh Ayah Kandung di Kebumen Kabur ke Hutan

Alasan Pelaku Pembunuh Ayah Kandung di Kebumen Kabur ke Hutan

Regional
Gara-gara Judi online, Ojol di Semarang Bunuh Diri, Sempat Kirim Pesan ke Istri yang Baru Melahirkan

Gara-gara Judi online, Ojol di Semarang Bunuh Diri, Sempat Kirim Pesan ke Istri yang Baru Melahirkan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com