KOMPAS.com - Satu anggota OPM, Setam Same, terduga pelaku penyerangan Pos Ramil Kisor di Maybrat tahun 2021 menyerahkan diri. Ia memilih kembali ke pangkuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Penyerahan diri dilakukan Kamis (25/4/2024) di Kampung Kisor Distrik Aifat Selatan Kabupaten Maybrat Papua Barat Daya.
Baca juga: TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri
Sebelumnya, Setam Same ia berstatus DPO penyerangan Pos Ramil Kisor. Peristiwa penyerangan itu terjadi September 2021.
Kapala penerangan Kogabwilhan III Kolonel Czi Gusti Nyoman Suriastawa membenarkan penyerahan diri anggota OPM tersebut.
"Iya benar, saat ini masih berada di Pos Kisor untuk diminta keterangan, selanjutnya diserahkan ke pihak kepolisian untuk proses lebih lanjut," ujar Kapen Kogabwilhan III tersebut.
"Pada hari Rabu, tanggal 24 April 2024 pukul 06.00 WIT, salah satu anggota atas nama Setam Same yang berdomisili di Kampung Kisor menyerahkan diri."
"Ia mendatangi kepala distrik dan kadis pertahanan Kisor untuk mencari perlindungan dan menyerahkan diri bergabung kembali ke dalam NKRI," tambahnya.
Dia mengatakan, awalnya dua orang yakni Setam Same dan Simon Fatemte. Tetapi Simon melarikan diri.
"Namun satu orang anggata OPM atas nama Simon Fatemte melarikan diri kembali ke hutan," kata Kolonel Suriastawa.
Setelah diterima kata Kolonel Suriastawa, Setam mendapat bantuan kesehatan oleh tim dokter Satgas.
"Sudah diberikan bantuan kesehatan akibat sakit yang diderita Setam Same oleh dokter Satgas Pamtas kewilayahan Yonif 133/YS," lanjutnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.