Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beredar Video Mesum 42 Detik di Lapas, Kemenkumham Jateng Bentuk Tim Khusus

Kompas.com - 23/04/2024, 14:34 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi


SEMARANG, KOMPAS.com - Sebuah video rekaman memperlihatkan aksi mesum yang dilakukan oleh seorang warga binaan permasyarakatan atau narapida bersama seorang perempuan viral di media sosial.

Video mesum tersebut diduga dilakukan oleh warga binaan di sebuah Lapas Jawa Tengah (Jateng).

Pada video berdurasi 42 detik itu, seorang narapidana bersama seorang wanita itu diduga memanfaatkan sebuah ruang kerja pegawai lapas untuk tempat mesum.

Dalam video tersebut juga terlihat papan putih berlogo pengayoman Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia di pojok kanan atas.

Baca juga: Kronologi Wanita di Semarang Ditusuk Mantan Suami di Depan Rumah Bos

Menanggapi hal itu, Humas Kantor Wilayah Kemenkumham Jateng, Hazmi mengatakan, sudah dibentuk tim untuk menelusuri beredarnya video tersebut.

"Kalau update, intinya sudah dibentuk tim untuk menelusuri terkait dengan beredarnya di video tersebut," kata Hazmi, saat dikonfirmasi Kompas.com melalui sambungan telepon, Selasa (23/4/2024).

Dia mengatakan, saat ini, tim yang dibentuk untuk melakukan penyelidikan video mesum tersebut sedang bekerja.

"Tim sedang bekerja jadi belum ada hasil yang disampaikan," ujar dia.

Infomasi yang dia terima, peristiwa dalam video tersebut sudah terjadi lama dan sudah diselesaikan seusai dengan ketentuan yang berlaku.

Baca juga: Disebut Jadi Pemicu Banjir, Produksi Sampah di Kota Semarang Capai 1.000 Ton Per Hari

"Iya, itu kejadiannya sudah lama sih. Sudah empat tahun yang lalu," ucap Hazmi.

Meski demikian, pihaknya tetap membentuk tim untuk melakukan penyelidikan atau memeriksa terkait dengan beredarnya video tersebut.

"Meski sudah selesai, tapi tetap dibentuk tim," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com