BANYUMAS, KOMPAS.com - Seorang pelajar berinisial AF (18) menjadi korban begal di Kemranjen, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.
Akibatnya, sepeda motor korban hilang. Namun korban berhasil mendapatkan ponsel tersangka saat berusaha melakukan perlawanan.
Baca juga: Dua Begal Motor di Bekasi Terancam Pidana 9 Tahun Penjara
Kapolsek Kemranjen AKP Jasmin menjelaskan, peristiwa itu bermula saat korban sedang nongkrong bersama teman-temannya di depan masjid Desa Karangjati, Kemranjen, Rabu (17/4/2024) malam.
"Kemudian datang seorang laki-laki yang mengaku sepupu kenalan korban. Kemudian orang tersebut minta tolong korban untuk mengantarkan ke Buntu menggunakan motor," kata Jasmin kepada wartawan, Jumat (19/4/2024).
Namun di tengah perjalanan, tepatnya di belakang SMP Negeri 1 Kemranjen, tersangka meminta korban berhenti.
"Terrnyata di situ sudah ada teman pelaku yang menunggu di tempat gelap dengan motor. Kemudian korban disuruh turun dari motor oleh pelaku," ujar Jasmin.
Korban sempat menolak, namun tubuhnya didorong tersangka.
Saat itu korban sempat melakukan perlawanan dengan mencoba mengambil kunci motor yang masih tergantung di motornya.
"Korban berusaha mengambil kunci kontak motornya, namun tangannya tidak sengaja masuk ke saku jaket pelaku dan mengambil HP milik pelaku yang ada di saku," jelas Jasmin.
Baca juga: Sering Campuri Urusan Rumah Tangga Anaknya, Mertua di Kendari Tewas Dibunuh Begal Suruhan Menantu
Korban kemudian dipukul dan tersangka membawa kabur sepeda motornya Honda Vario dengan nomor polisi R 3458 JG.
Hingga saat ini polisi masih mendalami kasus tersebut.
Adapun ciri-ciri pelaku yaitu berbadan besar dan lengan kanan bertato. Saat beraksi tersangka menggunakan jaket hijau dan celana pendek jeans warna gelap.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.