SERANG, KOMPAS.com - Astra Tol Tangerang-Merak (Tamer) memberikan diskon sebesar 10 persen pada momen arus mudik dan balik Lebaran 2024.
Diskon yang belaku dua hari saat mudik dan dua hari saat balik berlaku bagi kendaraan golongan 1 atau kendaraan penumpang.
"Sebagai akses utama penguhubung ke Pulau Sumatera, Astra Tol Tamer, memberikan apresiasi diskon tarif sebesar 10 perssn kepada pengguna jalan yang melakukan perjalanan mudik lebih awal menuju Merak," kata Direktur Teknik dan Operasi Astra Tol Tamer, Rinaldi melalui keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Sabtu (30/3/2024).
Baca juga: Mudik Lebaran, Tol Kanci- Pejagan-Pemalang Dikorting 10 Persen, Ini Perinciannya...
Dijelaskan Rinaldi, pemberian diskon tarif tol sesuau hasil kajian yang telah dikoordinasikan dengan pihak-pihak terkait dan Asosiasi Tol Indonesia (ATI).
Berdasarkan analisis tren traffic 2 tahun terakhir, kata Rinaldi, Astra Tol Tamer memprediksi puncak arus mudik dengan rute arah Barat menuju Sumatera akan terjadi lebih awal dibandingkan rute Transjawa ke arah Timur.
"Kami mengajak masyarakat turut melakukan perjalanan mudik lebih awal sebagai salah satu upaya untuk mengantisipasi kepadatan arus mudik dan arus balik lebaran," katanya lagi.
Baca juga: Daftar Jalur Utama dan Alternatif Mudik di Jawa Barat 2024
Baca juga: 13 Titik Rawan Kecelakaan di Jawa Barat 2024, Mana Saja?
Diskon tarif tol Tangerang-Merak tersebut berlaku selama 4 hari pada periode berikut:
Arus mudik, mulai 1 April 2024, pukul 00.00 WIB s/d 2 April 2024, pukul 24.00 WIB
Arus balik, mulai 17 April 2024, pukul 00.00 WIB s/d 18 April 2024, pukul 24.00 WIB.
Rinaldi mengatakan, diskon tarif ini berlaku bagi kendaraan Golongan 1 dengan jarak terjauh dari Gerbang Tol Cikupa sampai Gerbang Tol Merak, begitupun sebaliknya.
“Kami berharap melalui layanan diskon tarif, dan info lalu lintas update ini, dapat memberikan kesan perjalanan mudik dan balik lebaran tahun ini penuh makna bersama keluarga,” kata dia.
Rinaldi mengingatkan, bagi masyarakat yang ingin melakukan perjalanan mudik agar memastikan kesiapan perjalanan dengan memeriksa kondisi kendaraan.
Kemudian, lanjut Rinaldi, menjaga fisik dengan memanfaatkan waktu singgah 30 menit di rest area, bila lelah berkendara serta kecukupan di saldo uang elektronik.
“Pastikan juga pengguna jalan dapat memantau informasi arus mudik yang kami sediakan di berbagai platform, baik media sosial, pantauan CCTV di website kami hingga media VMS kami yang berada di jalur," tandas Rinaldi.
Baca juga: 9 Cara Mencegah Pecah Ban Mobil di Jalan Tol, Apa Saja?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.