Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Operasi Pekat di Wonogiri, 22 Pasangan Tak Resmi Diamankan

Kompas.com - 12/03/2024, 06:20 WIB
Muhlis Al Alawi,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

WONOGIRI, KOMPAS.com - Tim gabungan beranggotakan Polres Wonogiri dan Satpol PP Wonogiri mengamankan 22 pasangan tak resmi saat menggerebek sejumlah hotel di Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah.

Puluhan pasangam tak resmi itu terjaring dalam operasi pekat menjelang bulan puasa yang digelar pada Sabtu (9/3/2024) dan Minggu (10/3/2024).

"Pasangan yang terjaring operasi tersebut dari berbagai profesi, seperti sopir, pedagang, karyawan swasta. Dalam keterangan kepada polisi, mereka mengaku sebagai pacar, tunangan, selingkuhan, juga pasangan kawin siri," ucap Kasi Humas Polres Wonogiri AKP Anom Prabowo kepada Kompas.com, Senin (11/3/2024).

Baca juga: Ngamar di RedDoorz, Dua Mahasiswa Semarang Digerebek Polisi

Anom memberikan perincian, operasi pekat dengan 30 personel gabungantersebut menjaring 15 pasangan tidak sah pada Sabtu, dan 7 pasangan tidak sah pada Minggunya.

Selanjutnya, 22 pasangan yang terjaring itu dibawa ke Mapolred Wonogiri untuk didata, didokumentasi,

"Mereka juga diminta untuk membuat surat penyataan agar tidak mengulangi perbuatannya lagi," paparnya.

Baca juga: Pelaku Pelecehan Payudara Mahasiswi di Semarang Ditangkap, Ternyata Masih Bocah


Sasar miras dan petasan juga

Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat memusnahkan barang bukti minuman keras dengan cara dilindas dengan alat berat di Lapangan PPK Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (7/3/2024)KOMPAS.com/XENA OLIVIA Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat memusnahkan barang bukti minuman keras dengan cara dilindas dengan alat berat di Lapangan PPK Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (7/3/2024)

Selain razia di hotel, tim gabungan juga melaksanakan razia dengan sasaran minuman keras, petasan, dan tempat hiburan malam yang berpotensi menjadi tempat perbuatan asusila.

Anom menegaskan, operasi pekat dilaksanakan untuk menghormati datangnya bulan suci Ramadhan.

"Kami berharap para pelaku usaha penginapan dan tempat hiburan malam serta masyarakat untuk senantiasa bersama-sama menjaga keamanan di dalam bulan suci Ramadhan ini," pungkasnya.

Baca juga: Jadi Tersangka Pencabulan 2 Anak, Marbot Masjid: Iseng Saja

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Demi Curi Mobil, Sindikat Ini Beli GPS Rp 1,2 Juta Tiap Beraksi

Demi Curi Mobil, Sindikat Ini Beli GPS Rp 1,2 Juta Tiap Beraksi

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Banjir Bandang Rendam Ratusan Rumah di Melawi Kalbar, Jembatan Putus

Banjir Bandang Rendam Ratusan Rumah di Melawi Kalbar, Jembatan Putus

Regional
Polisi Gagalkan Peredaran 145 Bungkus Jamur Tahi Sapi di Gili Trawangan

Polisi Gagalkan Peredaran 145 Bungkus Jamur Tahi Sapi di Gili Trawangan

Regional
Bantah Pemerasan, Kejati NTB Sebut Pegawai Kejagung Ditangkap karena Bolos

Bantah Pemerasan, Kejati NTB Sebut Pegawai Kejagung Ditangkap karena Bolos

Regional
Jaga Kekondusifan Setelah Pemilu, Perayaan HUT Ke-283 Wonogiri Dilakukan Sederhana

Jaga Kekondusifan Setelah Pemilu, Perayaan HUT Ke-283 Wonogiri Dilakukan Sederhana

Regional
Pengakuan Ibu Racuni Anak Tiri di Riau: Saya Kesal sama Bapaknya

Pengakuan Ibu Racuni Anak Tiri di Riau: Saya Kesal sama Bapaknya

Regional
Selesaikan Persoalan Keterlambatan Gaji PPPK Guru di Kota Semarang, Mbak Ita: Sudah Siap Anggarannya, Gaji Cair Sabtu Ini

Selesaikan Persoalan Keterlambatan Gaji PPPK Guru di Kota Semarang, Mbak Ita: Sudah Siap Anggarannya, Gaji Cair Sabtu Ini

Regional
Beri Sinyal Maju Pilkada Semarang, Mbak Ita: Tinggal Tunggu Restu Keluarga

Beri Sinyal Maju Pilkada Semarang, Mbak Ita: Tinggal Tunggu Restu Keluarga

Regional
Terjepit di Mesin Conveyor, Buruh Perusahaan Kelapa Sawit di Nunukan Tewas

Terjepit di Mesin Conveyor, Buruh Perusahaan Kelapa Sawit di Nunukan Tewas

Regional
Hejo Forest di Bandung: Daya Tarik, Biaya, dan Rute

Hejo Forest di Bandung: Daya Tarik, Biaya, dan Rute

Regional
Kronologi Pria di Majalengka Bakar Rumah dan Mobil Mantan Istri Lantaran Ditolak Rujuk

Kronologi Pria di Majalengka Bakar Rumah dan Mobil Mantan Istri Lantaran Ditolak Rujuk

Regional
Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Regional
Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com