MAGELANG, KOMPAS.com – Polda Jawa Tengah memprediksi lebih dari 200.000 kendaraan masuk ke wilayahnya pada masa libur Lebaran 2024. Sejumlah upaya untuk menekan risiko kepadatan arus kendaraan disebut telah disiapkan.
Kepala Polda Jateng, Irjen Ahmad Luthfi mengatakan, jumlah kendaraan yang masuk pada Lebaran tahun ini diperkirakan mencapai 201.000 unit.
Angka tersebut lebih tinggi 4 persen dibanding jumlah kendaraan pada Lebaran tahun lalu sebanyak 130.000 unit.
Baca juga: Pendaftaran Mudik Gratis bagi Warga Jateng Dimulai Besok, Simak Informasinya...
“(Puncak) arus mudik tanggal 5 (April). (Puncak) arus balik seminggu kemudian,” ujarnya usai kegiatan Gelar Operasional Polda Jateng Triwulan I di Grand Artos Hotel & Convention, Kabupaten Magelang, Rabu (6/3/2024).
Luthfi menyatakan telah menyiapkan sejumlah upaya untuk menekan risiko kepadatan arus yang berpotensi terjadi seiring dengan peningkatan jumlah kendaraan tersebut.
“Kami siapkan tim urai. Kalau terjadi bottleneck di rest area, kami sediakan pos tinjau. Termasuk, melakukan pemantauan di wilayah yang menjadi strong point kemacetan dengan ETLE drone,” paparnya.
Polda Jateng saat ini sedang melaksanakan Operasi Keselamatan Lalu Lintas Candi mulai 4-17 Maret 2024. Luthfi sebut, kegiatan ini merupakan pendahuluan atas Operasi Ketupat 2024.
Jenderal bintang dua itu juga menjamin kestabilan dan kelancaran distribusi barang kebutuhan pokok pada bulan Ramadan mendatang.
Polda Jateng, melalui Satgas Pangan, disebutnya juga sudah melakukan upaya koordinatif agar bahan pokok dapat dibeli masyarakat.
“Kami juga akan mengecek (distributor)agar tidak ada penimbunan. Tidak ada lagi kegiatan masyarakat yang mencari untung di saat-saat masyarakat membutuhkan (bahan pokok),” pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.