Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS DAERAH

Lewat Inseminasi Buatan, Pj Bahtiar Targetkan Enrekang Jadi Sentra Sapi Perah di Sulsel

Kompas.com - 20/02/2024, 21:37 WIB
Ikhsan Fatkhurrohman Dahlan,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Penjabat Gubernur (Pj) Sulawesi Selatan (Sulsel) Bahtiar Baharuddin menargetkan Kabupaten Enrekang menjadi sentra sapi perah dengan meningkatkan produksinya melalui inseminasi buatan (IB).

Hal tersebut merupakan bagian dari program Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel dalam menggalakkan IB untuk meningkatkan produksi sapi dan hewan ternak lainnya.

“Sapi perah menghasilkan susu sebagai bahan baku pembuatan dangke, makanan khas Kabupaten Enrekang. Dan sekarang ini, kafe, rumah makan di Makassar, juga sudah mencari susu fermentasi yang bisa diolah menjadi bahan makanan macam-macam,” ujar Bahtiar melalui keterangan persnya, Selasa (20/2/2024).

Pernyataan itu diutarakannya usai menyaksikan proses IB, di Desa Cendana, Kecamatan Cendana, Kabupaten Enrekang, Senin (19/2/2024).

Baca juga: Bawaslu Sulsel Rekomendasikan Pemungutan Suara Ulang di 54 TPS, Mana Saja?

Bahtiar juga turut mengajak seluruh masyarakat yang memiliki hewan ternak untuk ikut serta melipatgandakan jumlah ternak mereka. Menurutnya, mempermudah akses pinjaman modal untuk peternak sudah menjadi tugas pemerintah. Dengan itu, para peternak dapat mengembangkan peternakannya.

Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Bahtiar Baharuddin mengamati kondisi sapi dalam proses Inseminasi Buatan (IB) di Desa Cendana, Kecamatan Cendana, Kabupaten Enrekang, Senin (19/2/2024),DOK. Humas Pemprov Sulsel Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Bahtiar Baharuddin mengamati kondisi sapi dalam proses Inseminasi Buatan (IB) di Desa Cendana, Kecamatan Cendana, Kabupaten Enrekang, Senin (19/2/2024),

"Ini sudah ada peternaknya. Nah, tugas kita bagaimana membantu akses permodalan. Alhamdulillah, kami sudah berupaya mencarikan solusi alternatif, cari modal melalui KUR. Tahun ini ada Rp 30 triliun untuk seluruh masyarakat Sulsel," tuturnya.

Bahtiar menambahkan, dalam waktu dekat ini akan ada upaya konkret untuk melipatgandakan jumlah ternak di Enrekang. Ia juga akan memberikan dukungan modal untuk masyarakat.

“Supaya ini berkembang, kita mau Enrekang ini jadi sentra sapi perah. Tapi itu harus dengan jumlah 1.000 atau 10.000 ekor, baru bisa kita menjelaskan kepada publik," tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Sopir Bus Kecelakaan Maut di Subang Belum Diinterogasi, Polisi: Masih Sakit

Sopir Bus Kecelakaan Maut di Subang Belum Diinterogasi, Polisi: Masih Sakit

Regional
Warga Blora Temukan Bayi di Luar Rumah dengan Surat 'Jaga Anak Ini dengan Baik'

Warga Blora Temukan Bayi di Luar Rumah dengan Surat "Jaga Anak Ini dengan Baik"

Regional
Belasan Rumah Warga di Bangka Belitung Jebol Diterjang Puting Beliung

Belasan Rumah Warga di Bangka Belitung Jebol Diterjang Puting Beliung

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, Gubernur Sumbar Nyaris Jadi Korban

Longsor di Sitinjau Lauik, Gubernur Sumbar Nyaris Jadi Korban

Regional
Kambing yang Dicuri Pemberian Dedi Mulyadi, Muhyani: Saya Minta Maaf

Kambing yang Dicuri Pemberian Dedi Mulyadi, Muhyani: Saya Minta Maaf

Regional
Mensos Risma Robohkan Rumah yang Dihuni Bocah yang Lumpuh

Mensos Risma Robohkan Rumah yang Dihuni Bocah yang Lumpuh

Regional
Gunung Ile Lewotolok NTT Alami 120 Kali Gempa Embusan dalam 6 Jam

Gunung Ile Lewotolok NTT Alami 120 Kali Gempa Embusan dalam 6 Jam

Regional
Hanya Berselang 2 Jam, Sungai Bogowonto Kembali Makan Korban Jiwa

Hanya Berselang 2 Jam, Sungai Bogowonto Kembali Makan Korban Jiwa

Regional
352 Jemaah Haji Kloter Pertama di Jateng Berangkat dengan Fasilitas “Fast Track”, Apa Itu?

352 Jemaah Haji Kloter Pertama di Jateng Berangkat dengan Fasilitas “Fast Track”, Apa Itu?

Regional
360 Calon Jemaah Haji Kloter Pertama Embarkasi Solo Diterbangkan ke Tanah Suci

360 Calon Jemaah Haji Kloter Pertama Embarkasi Solo Diterbangkan ke Tanah Suci

Regional
Update Banjir di Tanah Datar Sumbar, 11 Orang Meninggal, 5 Kecamatan Terendam

Update Banjir di Tanah Datar Sumbar, 11 Orang Meninggal, 5 Kecamatan Terendam

Regional
Nyetir Sambil Pangku Anak, Isuzu Traga Tabrak Hillux di Wonogiri, 2 Orang Tewas

Nyetir Sambil Pangku Anak, Isuzu Traga Tabrak Hillux di Wonogiri, 2 Orang Tewas

Regional
Gibran Kunker ke UEA dan Qatar, Teguh Prakosa Jadi Plh Wali Kota Solo

Gibran Kunker ke UEA dan Qatar, Teguh Prakosa Jadi Plh Wali Kota Solo

Regional
Istri Hamil, Pria di Banyumas Malah Setubuhi Anak Tiri Berulang Kali

Istri Hamil, Pria di Banyumas Malah Setubuhi Anak Tiri Berulang Kali

Regional
Bocah 10 Tahun di Wonosobo Tewas Terseret Arus Bogowonto Usai Bermain Futsal

Bocah 10 Tahun di Wonosobo Tewas Terseret Arus Bogowonto Usai Bermain Futsal

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com