Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ribuan Bibit Pohon Mangrove Ditanam di Sepanjang Pantai Batu Tunggal

Kompas.com - 20/02/2024, 13:38 WIB
Heru Dahnur ,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

BANGKA, KOMPAS.com - Ribuan bibit pohon mangrove ditanam di sepanjang Pantai Batu Tunggal, Bangka, Kepulauan Bangka Belitung.

Program penghijauan dalam rangkaian ulang tahun Basarnas ke-52 itu diharapkan mampu memulihkan kondisi lingkungan yang kritis karena abrasi dan tambang.

"Bersama-sama kita bisa menjaga keberlangsungan hidup lingkungan dan ekosistem pantai," kata Kepala Kantor SAR Pangkalpinang I Made Oka Astawa seusai kegiatan, Selasa (20/2/2024).

Baca juga: Mahasiswa Unja Pakai Buah Mangrove Api-api Jadi Bahan Brownies

Oka menuturkan, pantai Batu Tunggal dipilih karena kondisinya semakin kritis. Pantai dengan bentangan pasir yang luas itu sedang dikembangkan sebagai objek wisata dan wilayah tangkapan ikan.

"Penanaman mangrove menjadi salah satu kegiatan yang sangat penting dalam upaya pelestarian lingkungan."

"Mangrove adalah tanaman yang tumbuh di kawasan pantai dan berfungsi sebagai benteng alami yang melindungi pantai dari erosi dan tsunami, serta tempat berlindung bagi berbagai jenis hewan laut," ujar Oka.

Baca juga: Rehabilitasi Hutan dan Mangrove Capai 185.010 Hektare pada 2023

Dia menyayangkan, kawasan mangrove di Indonesia termasuk juga di Bangka Belitung semakin menyusut akibat perkembangan industri.

Dalam kegiatan itu, berbagai perwakilan instansi serta para relawan turut melakukan penanaman mangrove.

"Semoga hutan bakau yang ada di pesisir pantai dapat kembali lestari menjadi tempat berkembang biak ikan, udang dan kepiting," ujar Oka.

Oka menilai, penanaman mangrove bukanlah sesuatu yang sulit dilakukan, bahkan sebaliknya, penanaman mangrove adalah aksi nyata yang mudah dilakukan dan bermanfaat bagi lingkungan.

Baca juga: Manfaat Hutan Mangrove Secara Ekonomis

"Dengan hanya mengambil waktu beberapa jam saja, anda sudah bisa berkontribusi dalam pelestarian lingkungan," ucap Oka.

Sementara itu, Penjabat Bupati Bangka M Haris mengatakan, penanaman mangrove terus digiatkan untuk pelestarian lingkungan dan perekonomian masyarakat nelayan.

"Ini program yang terus berlanjut di wilayah pesisir Bangka, sebagai warisan untuk anak cucu kelak. Lingkungan yang masih terjaga keasriannya adalah sumber kehidupan," kata Haris.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Regional
Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com