Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suami Bacok Istri hingga Tewas di Sergai Sumut, Pelaku Coba Akhiri Hidup dengan Bunuh Diri

Kompas.com - 11/02/2024, 16:59 WIB
Maya Citra Rosa

Editor


KOMPAS.com - Seorang wanita berinisial E tewas dibacok suaminya, S di Dusun Lima, Desa Paya Pasir, Kecamatan Tebing Syahbandar, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), Sumatera Utara.

Kasi Humas Polres Tebing Tinggi, AKP Agus Arianto mengatakan, insiden pembunuhan sadis ini terjadi pada Jumat (9/2/2024).

Tidak hanya itu, pelaku juga mencoba mengakhiri hidupnya usai menghabisi nyawa istrinya. Pelaku saat ini masih dalam kondisi kritis di rumah sakit.

Kronologi

AKP Agus Arianto mengatakan, awalnya polisi menerima informasi dari masyarakat sekira pukul 16.00 WIB soal kasus pembunuhan di rumah korban.

Baca juga: Bacok Korban hingga Kritis, 2 Anggota Geng Motor di Cianjur Ditembak Polisi

Kemudian polisi mengecek dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

"Sesampainya di lokasi, petugas melihat di dalam rumah ada seorang wanita bernama E (58) sudah tergeletak dengan posisi telungkup dan meninggal dunia dengan luka robek di kepala bagian belakang," ujar Agus dalam keterangannya, Sabtu (10/2/2024).

Sementara tidak jauh dari posisi korban, polisi menemukan S (65) dengan kondisi bersimbah darah di dalam kamar.

"S sudah dalam keadaan kritis dengan posisi telentang di tempat tidur, dengan kondisi perut luka robek dan berlumuran darah," ujar Agus.

S diduga membunuh istrinya menggunakan kapak, lalu dia mencoba mengakhiri hidup juga dengan kapak tersebut.

Sebab di lokasi kejadian ditemukan kapak yang masih berlumuran darah.

Polisi dalami motif pelaku

Motif pembunuhan kasus ini masih didalami polisi karena kini S masih dalam keadaan kritis di rumah sakit.

Baca juga: Kronologi Istri Bakar Suami hingga Tewas di Deli Serdang, Sempat Cekcok di Warnet

"Sehingga belum bisa diminta keterangan (S) dan petugas Polres Tebing Tinggi masih mendalami kasus pembunuhan tersebut. Petugas juga sudah memeriksa beberapa orang saksi dan melakukan olah TKP untuk kepentingan penyidikan," ujar Agus.

Lebih lanjut, Agus menyebutkan jika anak mereka yang menemukan pertama kali. Anaknya pun kemudian meminta tolong ke warga sekitar.

"Anaknya (yang menemukan pertama) waktu kejadian cuma 2 orang di situ suami istri, terus waktu anaknya pulang ditengok mamaknya sudah tergeletak, lari lah dia minta tolong kepada masyarakat," ujarnya.

Sementara, Kapolsek Tebingtinggi AKP Saifullah, menjelaskan kejadian tersebut, untuk motif masih dalam penyelidikan pihak Sat Reskrim Polres Tebingtinggi dan Polsek Tebingtinggi.

Menurut AKP Saifullah, hasil pemeriksaan sementara di tubuh korban ditemukan tanda lembam bekas penganiayaan dan beberapa luka tusukan benda tajam.

Kini, suami sebagai pelaku masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Bhayangkara Kota Tebingtinggi.

Sedangkan jenazah korban setelah dilakukan visum sudah diambil pihak keluarga untuk dimakamkan.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul KASUS Ernawati Tewas Dibacok Suaminya di Serdang Bedagai, Sumatera Utara

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penjelasan BMKG Soal Gempa Garut M 6,5, Guncangan Terasa hingga Jakarta dan Jawa Timur

Penjelasan BMKG Soal Gempa Garut M 6,5, Guncangan Terasa hingga Jakarta dan Jawa Timur

Regional
Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Regional
Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Regional
Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Regional
Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Regional
Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Regional
Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Regional
Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Regional
Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Regional
Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Regional
5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Regional
Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com