Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diterjang Longsor, 6 Desa di Wonosobo Tak Bisa Akses Air Bersih

Kompas.com - 07/02/2024, 19:43 WIB
Bayu Apriliano,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

WONOSOBO, KOMPAS.com - Sebanyak 6 desa di Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah tak bisa mendapatkan akses air bersih sejak sehari yang lalu.

Hal ini lantaran, pipa PDAM yang menyuplai air ke 6 desa tersebut rusak setelah tertimpa material longsoran.

Tanah longsor pada Selasa (6/2/2024) memutus jaringan pipa PDAM dan Pamsimas.

"Aliran air terputus di wilayah Kecamatan Kejajar yaitu di Desa Tambi dan Desa Buntu sementara itu di Kecamatan Garung yang terdampak adalah Desa Tegalsari, Desa Sitiharjo, Desa Kalikalang dan Desa Jengkol," kata Kepala BPBD Kabupaten Wonosobo Dudy Wardoyo, Rabu (7/2/2024).

Baca juga: Saat Longsor Lumpuhkan Akses Jalan di Wonosobo...

Dudy menambahkan, lokasi tertimpanya pipa PDAM terletak di Desa Tambi.

Talang Pipa PDAM adalah jalur air peninggalan Belanda.

"Talang air di Tambi (yang terdampak longsor) infonya peninggalan belanda bisa cek Kades Tambi," katanya lagi.

Baca juga: Update Banjir Demak: Sekitar 1.000 Hektar Ladang Jagung dan Padi Terendam, Kerugian Capai Rp 25 Miliar


Lakukan droping air bersih

BPBD Kabupaten Wonosobo dan relawan berupaya membuka akses Jalan Kejajar-Garung yang tertutup akibat longsor. Namun, belum selesai pembersihan, lokasi tersebut kembali tertimbun longsor susulan. Dok. BPBD Kabupaten Wonosobo BPBD Kabupaten Wonosobo dan relawan berupaya membuka akses Jalan Kejajar-Garung yang tertutup akibat longsor. Namun, belum selesai pembersihan, lokasi tersebut kembali tertimbun longsor susulan.

Pihaknya mencatat, setidaknya hampir seribu warga di enam desa terdampak akibat putusnya pipa PDAM ini.

Di Desa Tegalsari ada 300 KK, Desa Sitiharjo 200 KK, Desa Buntu 100 KK, Desa Kalikalang 204 KK, Desa Gintung 47 KK, dan Desa Tambi 100 KK.

"Total sekitar 951 KK yang terdampak dan tidak bisa mendapatkan air bersih," katanya.

Untuk memperlancar kebutuhan warga, pihaknya harus melakukan droping air ke 6 desa terdampak. Beberapa tangki air pun langsung diserbu oleh warga.

"Ya hari ini kita melakukan droping air karena dari kemarin akses air bersih warga mati total," pungkasnya.

Baca juga: Banjir Grobogan: Jalur Utama Semarang-Purwodadi Lumpuh Total, Dialihkan Lewat Demak

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Longsor Tutup Jalan Penghubung Kabupaten Tanah Bumbu dan HSS Kalsel, Sebuah Mobil Terjebak

Longsor Tutup Jalan Penghubung Kabupaten Tanah Bumbu dan HSS Kalsel, Sebuah Mobil Terjebak

Regional
Maju di Pilkada Banten 2024, Iti Berharap Dipasangkan dengan Airin

Maju di Pilkada Banten 2024, Iti Berharap Dipasangkan dengan Airin

Regional
Sopir Bus Kecelakaan Maut di Subang Belum Diinterogasi, Polisi: Masih Sakit

Sopir Bus Kecelakaan Maut di Subang Belum Diinterogasi, Polisi: Masih Sakit

Regional
Warga Blora Temukan Bayi di Luar Rumah dengan Surat 'Jaga Anak Ini dengan Baik'

Warga Blora Temukan Bayi di Luar Rumah dengan Surat "Jaga Anak Ini dengan Baik"

Regional
Belasan Rumah Warga di Bangka Belitung Jebol Diterjang Puting Beliung

Belasan Rumah Warga di Bangka Belitung Jebol Diterjang Puting Beliung

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, Gubernur Sumbar Nyaris Jadi Korban

Longsor di Sitinjau Lauik, Gubernur Sumbar Nyaris Jadi Korban

Regional
Kambing yang Dicuri Pemberian Dedi Mulyadi, Muhyani: Saya Minta Maaf

Kambing yang Dicuri Pemberian Dedi Mulyadi, Muhyani: Saya Minta Maaf

Regional
Mensos Risma Robohkan Rumah yang Dihuni Bocah yang Lumpuh

Mensos Risma Robohkan Rumah yang Dihuni Bocah yang Lumpuh

Regional
Gunung Ile Lewotolok NTT Alami 120 Kali Gempa Embusan dalam 6 Jam

Gunung Ile Lewotolok NTT Alami 120 Kali Gempa Embusan dalam 6 Jam

Regional
Hanya Berselang 2 Jam, Sungai Bogowonto Kembali Makan Korban Jiwa

Hanya Berselang 2 Jam, Sungai Bogowonto Kembali Makan Korban Jiwa

Regional
352 Jemaah Haji Kloter Pertama di Jateng Berangkat dengan Fasilitas “Fast Track”, Apa Itu?

352 Jemaah Haji Kloter Pertama di Jateng Berangkat dengan Fasilitas “Fast Track”, Apa Itu?

Regional
360 Calon Jemaah Haji Kloter Pertama Embarkasi Solo Diterbangkan ke Tanah Suci

360 Calon Jemaah Haji Kloter Pertama Embarkasi Solo Diterbangkan ke Tanah Suci

Regional
Update Banjir di Tanah Datar Sumbar, 11 Orang Meninggal, 5 Kecamatan Terendam

Update Banjir di Tanah Datar Sumbar, 11 Orang Meninggal, 5 Kecamatan Terendam

Regional
Nyetir Sambil Pangku Anak, Isuzu Traga Tabrak Hillux di Wonogiri, 2 Orang Tewas

Nyetir Sambil Pangku Anak, Isuzu Traga Tabrak Hillux di Wonogiri, 2 Orang Tewas

Regional
Gibran Kunker ke UEA dan Qatar, Teguh Prakosa Jadi Plh Wali Kota Solo

Gibran Kunker ke UEA dan Qatar, Teguh Prakosa Jadi Plh Wali Kota Solo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com