Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ratusan Rumah di Brebes Terendam Banjir, Puluhan Warga Mengungsi

Kompas.com - 06/02/2024, 16:26 WIB
Tresno Setiadi,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

BREBES, KOMPAS.com - Ratusan rumah di Desa Bojong, Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah (Jateng) terendam banjir akibat luapan air dari Sungai Pemali, Selasa (6/2/2024).

Pantauan Kompas.com, terlihat ketinggian air hingga setinggi dada orang dewasa. Tak hanya merendam rumah, air juga menutup akses jalan dan merendam areal persawahan.

Camat Jatibarang, Imam Tohid mengatakan, wilayah yang paling parah terendam berada di Dukuh Bayur, Desa Bojong.

Baca juga: Saat Banjir di Grobogan Terjang 12 Kecamatan dan Rendam 2.662 Rumah...

"Banjir terjadi karena limpasan Sungai Pemali. Yang lokasi meluapnya dari Desa Kedungtukang tepatnya di Dukuh Kedungwadas itu ada pertemuan sungai. Limpas mengalir sampai ke Dukuh Bayur," kata Imam, ditemui di lokasi, Selasa.

Imam mengatakan, air mulai datang sekitar pukul 03.00 WIB. Hingga merendam ratusan rumah tepatnya di wilayah RW 001 yang dihuni ratusan kepala keluarga (KK).

"Jam 3 pagi sampai siang ini air masih terus datang. Di Dukuh Bayur ada satu RW, dan lima RT, sekitar 600 KK. Kalau yang terdampak atau terendam di sini sekitar 400 KK karena wilayah sebelah utara," kata Imam.

Sementara itu, sejumlah warga mulai mengungsi. Setidaknya sudah lebih dari 50 orang mengungsi ke masjid setempat yang tidak terendam.

Sejumlah relawan termasuk BPBD dan kepolisian masih berada di lokasi hingga mendata warga terdampak. Bantuan juga mulai berdatangan. Utamanya makanan dan obat-obatan.

Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Brebes, Wahidin mengatakan, sudah sekitar 600 nasi bungkus dibagikan kepada warga yang terdampak banjir.

"Kami ingin bergerak cepat dalam rangka membantu masyarakat terdampak banjir. Salah satunya memberi bantuan makan, karena rumah terendam mereka tidak bisa memasak," kata Wahidin.

Wahidin menyebut, di tengah curah hujan tinggi membuat sejumlah wilayah rawan terendam banjir.

"Laporan semalam ada beberapa desa terendam. Seperti wilayah Kecamatan Bantarkawung namun sudah mulai surut," kata Wahidin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Rem Blong, Truk Bermuatan 6 Ton Semangka Terguling di Wonosobo

Rem Blong, Truk Bermuatan 6 Ton Semangka Terguling di Wonosobo

Regional
'Niscala' Jadi Tema HUT Ke-477 Kota Semarang, Ini Artinya

"Niscala" Jadi Tema HUT Ke-477 Kota Semarang, Ini Artinya

Regional
Dilaporkan Warga, Tukang Nasi Goreng dan Ojol di Serang Ditangkap Edarkan Sabu

Dilaporkan Warga, Tukang Nasi Goreng dan Ojol di Serang Ditangkap Edarkan Sabu

Regional
Polres OKI Tangkap 3 Begal Sopir Truk di Mesuji

Polres OKI Tangkap 3 Begal Sopir Truk di Mesuji

Regional
Di Hadapan Peserta Upacara Hardiknas, Bupati Blora Sampaikan Pidato Mendikbud Ristek

Di Hadapan Peserta Upacara Hardiknas, Bupati Blora Sampaikan Pidato Mendikbud Ristek

Kilas Daerah
Sungai Cibereum Meluap, Warga Lebak Siap-siap Mengungsi

Sungai Cibereum Meluap, Warga Lebak Siap-siap Mengungsi

Regional
Kisah Kakak Adik di Pelosok Manggarai Timur NTT, Hidup Telantar Ditinggalkan Orangtua

Kisah Kakak Adik di Pelosok Manggarai Timur NTT, Hidup Telantar Ditinggalkan Orangtua

Regional
Curhat ke Presiden Jokowi, Pedagang Pasar Seketeng: Kasihan Anak Saya, Sudah Lama Mengabdi

Curhat ke Presiden Jokowi, Pedagang Pasar Seketeng: Kasihan Anak Saya, Sudah Lama Mengabdi

Regional
Usia 81 Tahun, Zalia Jadi Calon Jemaah Haji Tertua di Belitung

Usia 81 Tahun, Zalia Jadi Calon Jemaah Haji Tertua di Belitung

Regional
Puluhan Caleg di Jateng Protes karena Terancam Tak Dilantik, PDI-P: Silakan Tempuh Mekanisme yang Ada

Puluhan Caleg di Jateng Protes karena Terancam Tak Dilantik, PDI-P: Silakan Tempuh Mekanisme yang Ada

Regional
Babel Latih Juru Sembelih Hewan Kurban Se-Pulau Bangka

Babel Latih Juru Sembelih Hewan Kurban Se-Pulau Bangka

Regional
Gunung Ruang Kembali Alami Erupsi, Warga: Anak-anak Saya Panik, Tanya Kenapa Gunung Kita Keluarkan Api?

Gunung Ruang Kembali Alami Erupsi, Warga: Anak-anak Saya Panik, Tanya Kenapa Gunung Kita Keluarkan Api?

Regional
Kapal Wisata Terbakar di Perairan Pulau Penga Labuan Bajo, 4 Orang Luka dan Sesak Napas

Kapal Wisata Terbakar di Perairan Pulau Penga Labuan Bajo, 4 Orang Luka dan Sesak Napas

Regional
Jelang 'Turun', 65 Anggota DPRD Sumbar Gagas Perjalanan ke Luar Negeri

Jelang "Turun", 65 Anggota DPRD Sumbar Gagas Perjalanan ke Luar Negeri

Regional
Nobar Piala Asia U-23 di Balai Kota, DLH Solo Sebut Banyak Sampah Berserakan dan Tanaman Diinjak-injak

Nobar Piala Asia U-23 di Balai Kota, DLH Solo Sebut Banyak Sampah Berserakan dan Tanaman Diinjak-injak

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com