SERANG, KOMPAS.com - Empat nelayan asal Bojonegara, Kabupaten Serang, Banten tewas saat melaut di teluk Banten, Senin (5/2/2024) pagi.
Identitas keempat nelayan tersebut yakni Herman (40), Jaman (50), Sopian (50) warga Kampung Mengger, Desa Kertasana, Kecamatan Bojonegara, Serang.
Baca juga: 4 Nelayan di Banten Tewas Tersambar Petir Saat Melaut
Sedangkan satu korban lainnya yakni Sabeli (60) warga Kampung Karangdalan - Karangkepuh, Kecamatan Bojonegara, Serang.
Demikian penjelasan Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Didik Heriyanto, Senin (5/2/2024).
Didik Heriyanto menyebut, musibah berawal saat KM Anugrah berangkat untuk mencari ikan menuju perairan sekitar utara Pulau Panjang dengan membawa tujuh orang anak buah kapal (ABK) .
Saat melaut di perairan sekitar Pulo Panjang, tepatnya di depan Pantai Kelapa Doyong, Teluk Banten pada pukul 07.00 WIB, tiba-tiba perahu tersambar petir.
"Akibatnya empat orang tewas," sebut Didik Heriyanto.
Baca juga: BMKG Ingatkan Nelayan Pesisir Banten Waspadai Cuaca Buruk
Keempat korban tewas dibawa menepi menuju daratan Bojonegara untuk langsung diserahkan kepada pihak keluarga.
"Perahu KM Anugrah bertolak menuju pangkalan nelayan Bojonegara," ujar Didik.
Ada pun, tiga nelayan yang luput dari maut adalah Sarbani (47), Slamat (50), dan Usman (52).
Sebelumnya, informasi awal diperoleh dari Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kabupaten Serang Sabihis yang mengatakan, keempatnya tersambar petir saat menjala ikan pagi tadi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.