Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gunung Lewotobi Alami 8 Kali Guguran, Jarak Luncur 1 Km

Kompas.com - 29/01/2024, 06:55 WIB
Serafinus Sandi Hayon Jehadu,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

FLORES TIMUR, KOMPAS.com - Gunung Lewotobi Laki-laki mengalami delapan kali gempa guguran pada periode pengamatan Senin (29/1/2024) pukul 00.00 Wita-06.00 Wita.

Pos Pengamatan Gunung Api Lewotobi Laki-laki mencatat, gempa guguran ini memiliki amplitudo 7.4-47.3 mm, durasi 49-152 detik.

"Teramati guguran dengan jarak luncur 1000 meter mengarah ke utara," ujar Kepala Pos PGA Lewotobi Laki-laki, Herman Yosef Mboro di Desa Pulolera, Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur, NTT, Senin.

Baca juga: Dua Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi Meninggal, Pemkab Flores Timur Ungkap Kondisi Korban

Secara visual, gunung tersebut terlihat jelas agak berkabut. Asap kawah bertekanan lemah teramati berwarna putih dengan intensitas sedang dan tinggi 20-50 meter di atas puncak kawah.

Aliran lava teramati mengarah ke Timur Laut sejauh 4.000 meter dari pusat erupsi.

Cuaca di gunung itu cerah dan berawan. Angin bertiup lemah ke arah utara dan timur laut. Suhu udara 20-23 derajat Celcius.

Baca juga: 1 Pengungsi Lewotobi Meninggal, Keluarga Sebut Tenda Pengungsian Sempat Digenangi Air Hujan

PGA Lewotobi Laki-laki juga melaporkan adanya empat kali gempa low frekuensi amplitudo 11.8-37 mm, durasi 20-38 detik, satu kali hybrid atau fase banyak dengan amplitudo 14.8 mm, durasi 13 detik.

Dua kali tektonik jauh dengan amplitudo 7.4-24.4 mm, durasi 115-124 detik.

Herman mengatakan, hingga saat ini Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) masih menetapkan status Gunung Lewotobi Laki-laki pada level IV (Awas).

Masyarakat di sekitar maupun wisatawan tidak melakukan aktivitas apa pun dalam radius 5 kilometer dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki dan sektoral 6 kilometer ke arah timur laut.

Jika terjadi hujan abu, warga diimbau memakai masker atau penutup hidung, mulut untuk menghindari bahaya abu vulkanik pada sistem pernapasan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Regional
Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Regional
Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Regional
Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Regional
Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Regional
Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Regional
Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Regional
Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Regional
Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Regional
5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Regional
Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com