Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dianiaya Pemain Saat Pimpin Pertandingan, Wasit Liga 3 di Aceh Lapor Polisi

Kompas.com - 26/01/2024, 15:27 WIB
Teuku Muhammad Valdy Arief

Editor

KOMPAS.com-Wasit pertandingan Semifinal Liga 3 Asprov Aceh Persidi Idi melawan PSBL Langsa, Zulfikar, melayangkan laporan ke polisi karena pemukulan yang dialaminya. 

Pelaporan itu dilakukan di Kepolisian Resor Langsa pada Kamis (25/1/2024) malam. 

Zulfikar mengalami sesak dada setelah dipukul dan ditendang pemain dan ofisial Persidi Idi. 

Baca juga: Rawan Kontroversi, Wasit Liga 2 Diminta Lebih Jeli

Insiden pemukulan yang dialami wasit Zulfikar saat memimpin pertandingan Persidi Idi versus PSBL Langsa dilaporkan ke polisi, Kamis (25/1/2024) malam.

Laporan pengaduan atas dugaan penganiayaan ini dilakukan Zulfikar dengan mendatangi Polres Langsa.

Ketika dikonfirmasi pukul 22.15 WIB, Zulfikar mengaku masih berada di Polres Langsa.

“Masih di Polres buat laporan,” ujarnya melalui pesan singkat.

Wasit asal Lhokseumawe ini sempat mengatakan dadanya sesak akibat pemukulan dan tendangan yang dilakukan pemain dan ofisial Persidi Idi. “Dada sakit,” ungkapnya.

Baca juga: Wasit Jepang di Mata Pelatih Asing Liga 1: Undang Apresiasi, Tetap Ada Protes

Penganiayaan itu terjadi di akhir pertandingan yang berakhir 1-0 untuk kemenangan PSBL Langsa. 

Pemain Persidi Idi yang tidak puas dengan kepemimpinan Zulfikar selama pertandingan langsung melakukan kekerasan.

Seorang ofisial juga disebut sampai menendang dada Zulfikar.

Zulfikar sampai dilarikan ke rumah sakit akibat amukan pemain dan staf medis Persidi Idi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kisah Relawan Tagana di Banten, Minim Fasilitas, Sering Pakai Uang Pribadi untuk Tugas

Kisah Relawan Tagana di Banten, Minim Fasilitas, Sering Pakai Uang Pribadi untuk Tugas

Regional
Soal Mutilasi di Ciamis, Apakah Orang dengan Gangguan Jiwa Berpotesi Melakukan Tindak Kejahatan?

Soal Mutilasi di Ciamis, Apakah Orang dengan Gangguan Jiwa Berpotesi Melakukan Tindak Kejahatan?

Regional
Sempat Laporkan Mahasiswanya ke Polisi, Rektor Unri: Tak Ada Maksud Mengkriminalisasi

Sempat Laporkan Mahasiswanya ke Polisi, Rektor Unri: Tak Ada Maksud Mengkriminalisasi

Regional
Punya 2 Profesi, Lurah di Prabumulih Jadi Bidan Diduga Malapraktik hingga Pasien Meninggal

Punya 2 Profesi, Lurah di Prabumulih Jadi Bidan Diduga Malapraktik hingga Pasien Meninggal

Regional
Tak Punya Bandara Internasional, Iklim Investasi di Jawa Tengah Dikhawatirkan Terganggu

Tak Punya Bandara Internasional, Iklim Investasi di Jawa Tengah Dikhawatirkan Terganggu

Regional
Bandara Lombok Siap Layani Pemberangkatan 13 Kloter Jemaah Haji 2024

Bandara Lombok Siap Layani Pemberangkatan 13 Kloter Jemaah Haji 2024

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
Ibu di Riau Beri Racun Tikus ke Anak Tirinya gara-gara Sakit Hati Pada Ayah Korban

Ibu di Riau Beri Racun Tikus ke Anak Tirinya gara-gara Sakit Hati Pada Ayah Korban

Regional
Rektor Unsa Maju Pilkada 2024 Lewat Partai Gerinda, Sosok Perempuan Pertama

Rektor Unsa Maju Pilkada 2024 Lewat Partai Gerinda, Sosok Perempuan Pertama

Regional
Di Balik Penutupan Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta, Salah Satunya Kendala Bahan Baku Impor

Di Balik Penutupan Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta, Salah Satunya Kendala Bahan Baku Impor

Regional
Update Kasus Penemuan Mayat di Indekos Cirebon, Korban Berlumuran Darah dan Sempat Disembunyikan di Dalam Lemari Baju

Update Kasus Penemuan Mayat di Indekos Cirebon, Korban Berlumuran Darah dan Sempat Disembunyikan di Dalam Lemari Baju

Regional
KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com