Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebelum Terjun Bebas di Tol, Bus Shantika Oleng ke Kiri lalu Membentur Pembatas Jalan

Kompas.com - 22/01/2024, 15:21 WIB
Dedi Muhsoni,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

PEMALANG, KOMPAS.com - Polres Pemalang melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) kecelakaan bus Shantika di tol Pemalang - Batang KM 320+800 jalur A Desa Ampelgading, Pemalang, Jawa Tengah, Senin (22/1/2024).

Dari hasil penyelidikan sementara, bus lebih dulu oleng ke kiri hingga membentur pembatas jalan. Lalu terjun bebas ke bawah tol dengan ketinggian sekitar 7 meter.

Baca juga: Masih Dirawat Usai Kecelakaan, Sopir Bus Shantika Belum Bisa Dimintai Keterangan

"Saat itu bus oleng ke kiri hingga membentur pagar pembatas jalan, lalu terperosok dari overpass ke bawah atau ke jalan perkampungan di Desa Ampelgading," kata Kapolres Pemalang AKBP Yovan Fatika Handhiska Aprilaya.

Yovan menjelaskan, saat ini juga masih melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah kru bus dan penumpang. Meski begitu, hasil dari olah TKP dan pemeriksaan belum bisa disimpulan.

"Kami telah melaksanakan olah TKP dan masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait penyebab peristiwa kecelakaan akan diinformasikan kembali," jela Yovan.

Lebih lanjut dia mengatakan, kecelakaan lalu lintas di tol Pemalang - Batang KM 320+800 merenggut 2 nyawa penumpang. Di antaranya IS (44), warga Kabupaten Pati, dan S (47) warga Kabupaten Kudus.

Sementara 16 penumpang lainya menjalani perawatan di rumah sakit Comal Baru, Pemalang.

"Sejumlah 16 korban mengalami luka ringan, dan beberapa korban sudah rawat jalan, karena telah membaik," ungkap kapolres.

Sebelumnya diberitakan, bus Shantika mengalami kecelakaan tunggal dan terjun dari atas Tol Pemalang - Batang, pada Minggu (21/1/2024) sekitar jam 12.30 WIB.

Kecelakaan terjadi di di KM 320+800 Jalur A, Desa Ampelgading, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Pemalang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pj Bupati Lombok Barat Imbau Warga Tak Sebarkan Video Penyerangan

Pj Bupati Lombok Barat Imbau Warga Tak Sebarkan Video Penyerangan

Regional
Rem Blong, Truk Molen Tabrak Mobil dan Rumah di Ungaran

Rem Blong, Truk Molen Tabrak Mobil dan Rumah di Ungaran

Regional
Pernah Bunuh Pencuri Kambing dan Dipenjara, Muhyani Kembali Kecurian

Pernah Bunuh Pencuri Kambing dan Dipenjara, Muhyani Kembali Kecurian

Regional
431 Calon Haji Kota Tangerang Berangkat ke Tanah Suci, Pj Walkot: Utamakan Ibadah dan Jalani Sepenuh Hati

431 Calon Haji Kota Tangerang Berangkat ke Tanah Suci, Pj Walkot: Utamakan Ibadah dan Jalani Sepenuh Hati

Regional
Buntut Penyerangan di Lombok Barat, Keluarga Korban Lapor ke Polda NTB

Buntut Penyerangan di Lombok Barat, Keluarga Korban Lapor ke Polda NTB

Regional
Anak di Rohil Selamat Usai Minum Kopi Beracun Pemberian Ibu Tiri

Anak di Rohil Selamat Usai Minum Kopi Beracun Pemberian Ibu Tiri

Regional
Mendaftar ke 6 Partai, Wakil Walkot Padang Ekos Albar Maju Pilkada Padang

Mendaftar ke 6 Partai, Wakil Walkot Padang Ekos Albar Maju Pilkada Padang

Regional
Tanggapan BBKSDA Riau soal Pekerja Tewas Diterkam Harimau Sumatera

Tanggapan BBKSDA Riau soal Pekerja Tewas Diterkam Harimau Sumatera

Regional
Baru Kelas 6 SD, Bocah di Jambi Punya Tinggi 2 Meter

Baru Kelas 6 SD, Bocah di Jambi Punya Tinggi 2 Meter

Regional
Bocah SMP di Garut Saksikan Sang Ibu Dibunuh Perampok di Kamar Mandi, Tangannya Sempat Diikat

Bocah SMP di Garut Saksikan Sang Ibu Dibunuh Perampok di Kamar Mandi, Tangannya Sempat Diikat

Regional
Isi Surat Wasiat di Dekat Jasad Bayi Dalam 'Paper Bag' di Bali, Ada Uang Rp 1 Juta untuk Pemakaman

Isi Surat Wasiat di Dekat Jasad Bayi Dalam "Paper Bag" di Bali, Ada Uang Rp 1 Juta untuk Pemakaman

Regional
Warga Tembalang dan Candisari Deklarasikan Dukungan kepada Mbak Ita untuk Maju Pilwakot Semarang 2024

Warga Tembalang dan Candisari Deklarasikan Dukungan kepada Mbak Ita untuk Maju Pilwakot Semarang 2024

Regional
Dipolisikan Rektor Unri karena Kritik UKT, Khariq: Saya Tetap Berjuang meski Dipenjara

Dipolisikan Rektor Unri karena Kritik UKT, Khariq: Saya Tetap Berjuang meski Dipenjara

Regional
Warga Gayamsari Deklarasikan Dukungan Mbak Ita Maju Pilwakot Semarang 2024

Warga Gayamsari Deklarasikan Dukungan Mbak Ita Maju Pilwakot Semarang 2024

Regional
Malam Mencekam di Lombok, 1 Desa Diserang Puluhan Warga dengan Sajam

Malam Mencekam di Lombok, 1 Desa Diserang Puluhan Warga dengan Sajam

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com