Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hindari Macet Parah di Jalan Randugarut Semarang, Pengendara Bisa Lewat Jalur Alternatif Ini

Kompas.com - 19/01/2024, 14:00 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Sejumlah pengendara mengeluh karena macet parah yang sering terjadi di Jalan Randugarut, Kecamatan Tugu, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng).

Hal itu membuat warganet meluapkan kekecewaannya hingga viral di media sosial (medsos).

Kapolsek Tugu Semarang, Kompol Fajar Widianto mengatakan, terdapat beberapa jalan alternatif yang dapat dipilih pengendara untuk menghindari kemacetan.

"Untuk mobil yang mengarah ke Kabupaten Kendal bisa lewat Jalan Tol Krapyak," jelasnya saat dikonfirmasi, Jumat (19/1/2024).

Baca juga: Pembongkaran Jalan Pantura Semarang-Kendal Bikin Macet Parah, Butuh 9 Hari untuk Dirampungkan

Sementara, untuk mobil yang dari arah Kendal menuju Kota Semarang bisa menggunakan Jalan Tol Mangkang yang ada di perbatasan Kaliwungu Kendal.

"Yang roda dua bisa lewat Bringin Ngaliyan tembus ke Persil samping Pabrik Sango," ucap dia.

Dia menjelaskan, kemacetan yang berada di Jalan Randugarut itu disebabkan karena adanya pengerukan gorong-gorong di timur Kantor Kelurahan Randugarut.

"Untuk arah barat ke timur hindari Jalan Randugarut," paparnya.

Butuh 9 hari

Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN) Jateng-DIY, Awang Nofika menjelaskan, di Jalan Pantura Semarang-Kendal memang ada pembongkaran.

"Untuk penggantian cross drain di Jalan Walisongo KM 13+100 arah Semarang," jelasnya saat dikonfirmasi kompas.com.

Dia menjelaskan, perbaikan jalan tersebut diperkirakan membutuhkan waktu sekitar enam sampai sembilan hari.

"Pembongkaran sudah dilakukan sejak Rabu kemarin," ujar dia.

Menurutnya ruas jalan tersebut merupakan jalan yang memang padat lalu lintasnya. Untuk itu, tim dari BBPJN Jateng-DIY juga sudah berkoordinasi dengan kepolisian.

"Dari tim kami juga sudah berkoordinasi dengan kepolisian untuk mengatur lalu lintas," terangnya.

Namun, laporan yang dia terima, tak sedikit pengendara yang menerobos atau tidak mengikuti arahan polisi sehingga mengakibatkan lalu lintas menjadi stuck.

Halaman:


Terkini Lainnya

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Regional
KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

Regional
Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Regional
Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com