Menko Airlangga Pastikan Bantuan Pangan Diperpanjang sampai Juni 2023

LABUAN BAJO KOMPAS.com –Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartato menyampaikan bahwa Presiden Jokowi meminta agar bantuan pangan dan tunai diperpanjang sampai Juni 2024.

Hal tersebut dia sampaikan saat mengunjungi Kantor Bulog Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT, Senin (15/1/2024).

Baca juga: Airlangga Hartarto Pilih Labuan Bajo NTT Jadi Tuan Rumah Natal Nasional Partai Golkar

“Kita melihat akibat El nino, musim tanam mundur yang biasanya bulan November Desember, ini mundur ke Januari Februari. Akibatnya biasanya bulan April biasa panen raya, mundur ke Juli. Makanya bantuan pangan ini perlu diperpanjang," kata Airlangga, Senin.

"Bapak presiden sudah menyetujui untuk menambah di tahun 2024 untuk 3 juta lagi dan langsung disalurkan ke daerah-daerah,” lanjut Airlangga disambut tepuk tangan meriah warga Labuan Bajo.

Baca juga: Menko Airlangga Singgung Angka 2 dan 4 Saat Salurkan Bantuan El Nino di NTT

“Pak Presiden minta agar setiap bulan warga penerima bantuan agar terima 10 kilogram beras setiap bulannya,” ujarnya.

Selain bantuan pangan, lanjut dia, bantuan langsung tunai yang besarannya Rp 200.000 sebulan juga akan diperpanjang hingga Juni 2023.

“Penyalurannya di bank dan kantor pos,” katanya.

Ia menambahkan, bantuan pangan dan tunai tersebut dilanjutkan berdasarkan hasil dialog dengan masyarakat. Menurutnya, masyarakat masih membutuhkan bantuan pemerintah, karena terdampak El Nino.

Baca juga: Menko Airlangga Singgung Angka 2 dan 4 Saat Salurkan Bantuan El Nino di NTT

Salah seorang penerima bantuan, Mateus mengaku senang bisa merima bantuan beras dari pemerintah. Apalagi langsung diserahkan Menko Perekonomian, Airlangga Hartato.

“Jujur, kalau ditanya, apakah bantuan ini perlu dilanjutkan, ya harus lanjutkan. Kami masyarakat sangant membutuhkan bantuan ini di tengah cuaca yang tak pasti,” ungkap Mateus di hadapan Menteri Airlangga.