Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

42 Napi Lapas Sorong Kabur, Polisi Sekat Bandara dan Pelabuhan

Kompas.com - 10/01/2024, 15:52 WIB
Maichel,
Farid Assifa

Tim Redaksi

SORONG, KOMPAS.com - Polresta Sorong Kota, Papua Barat Daya, melakukan penyekatan di Bandara Domine Edward Osok dan Pelabuhan Penumpang Kapal untuk mengejar 42 buronan narapidana yang kabur dari Lembaga Pemasyarakatan Lapas Kelas II B Sorong pada Minggu (7/1/2024) lalu.

Dari pantauan Kompas.com di lapangan, Rabu (10/1/2024), sejumlah polisi dan petugas Bandara Deo sebelumnya mengikuti apel yang dipimpin langsung oleh Kapolresta Sorong Kota.

"Iya untuk upaya pencarian puluhan tahanan narapidana kita lakukan hari ini dengan apel kesiapan penyekatan di Bandara Deo. Kita kerja sama dengan Avsec sebanyak 60 personel kemudian anggota Polresta Sorong Kota 35 personel," ungkap Kombes Pol Happy Perdana Yudianto di Terminal Bandara Deo Sorong Rabu (10/1/2024).

Baca juga: Pj Gubernur Papua Barat Daya Imbau Napi yang Kabur Segera Kembali dan Menyerahkan Diri

Lanjut Happy, khusus di bandara, petugas akan memeriksa KTP calon penumpang hingga memantau penumpang di bording pass dan pintu masuk serta keluar bandara.

"Tujuannya untuk mengamati adanya upaya-upaya napi untuk keluar dari Kota Sorong melalui bandara," kata Happy.

Happy mengakui, meski melakukan penyekatan di sejumlah pintu masuk ke Kabupaten Maybrat, Sorong Selatan, Tambrauw dan Raja Ampat, namun pencarian napi yang kabur belum membuahkan hasil. Namun, demikian polisi akan terus mengupayakan pengejaran terhadap mereka.

"Saya pastikan mereka (napi) masih ada di sekitar Sorong meski mereka sedang upaya melarikan diri keluar dari Sorong," tuturnya.

Baca juga: 53 Napi Kabur dari Lapas, Akses Keluar Kota Sorong Ditutup

Polisi akan berkordinasi dengan pihak Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Sorong untuk penetapan daftar pencarian orang atau DPO untuk disebarkan di lokasi penyekatan seperti di bandara dan pelabuhan.

Sampai saat ini polisi telah berhasil menangkap 11 warga binaan yang kabur dari Lapas. Sementara 42 tahanan masih dalam pengejaran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Demi Curi Mobil, Sindikat Ini Beli GPS Rp 1,2 Juta Tiap Beraksi

Demi Curi Mobil, Sindikat Ini Beli GPS Rp 1,2 Juta Tiap Beraksi

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Banjir Bandang Rendam Ratusan Rumah di Melawi Kalbar, Jembatan Putus

Banjir Bandang Rendam Ratusan Rumah di Melawi Kalbar, Jembatan Putus

Regional
Polisi Gagalkan Peredaran 145 Bungkus Jamur Tahi Sapi di Gili Trawangan

Polisi Gagalkan Peredaran 145 Bungkus Jamur Tahi Sapi di Gili Trawangan

Regional
Bantah Pemerasan, Kejati NTB Sebut Pegawai Kejagung Ditangkap karena Bolos

Bantah Pemerasan, Kejati NTB Sebut Pegawai Kejagung Ditangkap karena Bolos

Regional
Jaga Kekondusifan Setelah Pemilu, Perayaan HUT Ke-283 Wonogiri Dilakukan Sederhana

Jaga Kekondusifan Setelah Pemilu, Perayaan HUT Ke-283 Wonogiri Dilakukan Sederhana

Regional
Pengakuan Ibu Racuni Anak Tiri di Riau: Saya Kesal sama Bapaknya

Pengakuan Ibu Racuni Anak Tiri di Riau: Saya Kesal sama Bapaknya

Regional
Selesaikan Persoalan Keterlambatan Gaji PPPK Guru di Kota Semarang, Mbak Ita: Sudah Siap Anggarannya, Gaji Cair Sabtu Ini

Selesaikan Persoalan Keterlambatan Gaji PPPK Guru di Kota Semarang, Mbak Ita: Sudah Siap Anggarannya, Gaji Cair Sabtu Ini

Regional
Beri Sinyal Maju Pilkada Semarang, Mbak Ita: Tinggal Tunggu Restu Keluarga

Beri Sinyal Maju Pilkada Semarang, Mbak Ita: Tinggal Tunggu Restu Keluarga

Regional
Terjepit di Mesin Conveyor, Buruh Perusahaan Kelapa Sawit di Nunukan Tewas

Terjepit di Mesin Conveyor, Buruh Perusahaan Kelapa Sawit di Nunukan Tewas

Regional
Hejo Forest di Bandung: Daya Tarik, Biaya, dan Rute

Hejo Forest di Bandung: Daya Tarik, Biaya, dan Rute

Regional
Kronologi Pria di Majalengka Bakar Rumah dan Mobil Mantan Istri Lantaran Ditolak Rujuk

Kronologi Pria di Majalengka Bakar Rumah dan Mobil Mantan Istri Lantaran Ditolak Rujuk

Regional
Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Regional
Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com