Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dokter Dermawan Asal Kota Solo Lo Siaw Ging Wafat

Kompas.com - 09/01/2024, 15:12 WIB
Labib Zamani,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Dokter Lo Siaw Ging (88) meninggal dunia setelah menjalani perawatan di Rumah Sakit Kasih Ibu Solo, Jawa Tengah pada Selasa (9/1/2024) sekitar pukul 12.15 WIB.

Humas Rumah Sakit Kasih Ibu Solo, David Pangaribuan membenarkan kabar meninggalnya dokter yang dikenal peduli terhadap yang kaum marjinal.

Baca juga: Dokter Lo, Dokter Kaum Papa dari Solo

"Iya benar (dokter Lo meninggal). Kurang lebih tadi pukul 12.15 WIB," kata David dihubungi wartawan di Solo, Jawa Tengah, Selasa.

Tokoh Tionghoa Solo Sumartono Hadinoto atau dikenal dengan Martono mengatakan, dokter Lo meninggal karena usia.

Dokter Lo, kata Martono, sudah lama sakit. Dokter Lo juga sering keluar masuk rumah sakit.

"Masuk rumah sakit sejak Jumat. Jadi dokter Lo itu dari rumah sakit, pulang paksa, terus di rumah beberapa hari keadaannya juga tidak lebih baik. Terus Jumat itu agak drop terus ke rumah sakit lagi terus hari ini meninggal," kata Martono.

Rencananya jenazah akan disemayamkan di rumah duka Thiong Ting Jalan Kolonel Sutarto Kecamatan Jebres, Solo.

"Ini mau dibawa ke Thiong Ting disemayamkan di sana. Dokter Lo meninggal sakit sepuh (tua)," jelas Martono.

Dokter Lo lahir pada 16 Agustus 1934 di Kota Magelang, Jawa Tengah. Ayahnya Lo Bian Tjiang, seorang pengusaha tembakau. 

Sementara ibunya, Liem Hwat Nio, menjadi sosok utama bagi Lo Siaw Ging memilih untuk menjadi dokter.

Dokter Lo terkenal dengan kedermawanannya. Dia tak segan menggratiskan biaya pengobatan bagi pasiennya yang tidak mampu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Untidar Magelang Kini Jadi BLU, Rektor Klaim UKT Tak Naik

Untidar Magelang Kini Jadi BLU, Rektor Klaim UKT Tak Naik

Regional
Kisah Siswa SDN 104 Krui, Naik ke Bukit Cari Sinyal Belajar 'Online' Buat Ujian

Kisah Siswa SDN 104 Krui, Naik ke Bukit Cari Sinyal Belajar "Online" Buat Ujian

Regional
Kisruh Penerima KIP Kuliah di Undip Semarang, Ini Penjelasan Pihak Kampus

Kisruh Penerima KIP Kuliah di Undip Semarang, Ini Penjelasan Pihak Kampus

Regional
Korupsi BLT Covid-19, Mantan Kades di Tangerang Divonis 2,5 Tahun Penjara

Korupsi BLT Covid-19, Mantan Kades di Tangerang Divonis 2,5 Tahun Penjara

Regional
28 Calon TKI Ilegal yang Akan Berangkat ke Malaysia Diselamatkan di Pesisir Nunukan

28 Calon TKI Ilegal yang Akan Berangkat ke Malaysia Diselamatkan di Pesisir Nunukan

Regional
Santap Jamur Liar dari Pekarangan Rumah, Sekeluarga di Cilacap Keracunan

Santap Jamur Liar dari Pekarangan Rumah, Sekeluarga di Cilacap Keracunan

Regional
Jalan Rangkasbitung-Bogor Longsor, Kendaraan Roda Empat Dialihkan ke Jalur Alternatif

Jalan Rangkasbitung-Bogor Longsor, Kendaraan Roda Empat Dialihkan ke Jalur Alternatif

Regional
Calon Perseorangan Pilkada Sumbar 2024 Butuh 347.532 Dukungan

Calon Perseorangan Pilkada Sumbar 2024 Butuh 347.532 Dukungan

Regional
Ingin Diresmikan Jokowi, Pembangunan Bendungan Keureto Aceh Dikebut

Ingin Diresmikan Jokowi, Pembangunan Bendungan Keureto Aceh Dikebut

Regional
Rugikan Negara Rp 8,5 Miliar, Mantan Dirut PDAM Kabupaten Semarang Ditahan

Rugikan Negara Rp 8,5 Miliar, Mantan Dirut PDAM Kabupaten Semarang Ditahan

Regional
Kebakaran Kapal Wisata di Labuan Bajo Diduga akibat Korsleting di Ruang Mesin

Kebakaran Kapal Wisata di Labuan Bajo Diduga akibat Korsleting di Ruang Mesin

Regional
Segera Buka Penjaringan Bakal Cawalkot Solo, Gerindra Cari Sosok yang Bisa Lanjutkan Kerja Gibran

Segera Buka Penjaringan Bakal Cawalkot Solo, Gerindra Cari Sosok yang Bisa Lanjutkan Kerja Gibran

Regional
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Korban Dibunuh di Bandung, Pelaku Ditangkap di Palembang

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Korban Dibunuh di Bandung, Pelaku Ditangkap di Palembang

Regional
Kantor UPT Pembibitan Pertanian NTT Terbakar, 2 Bangunan dan 4 Mobil Hangus

Kantor UPT Pembibitan Pertanian NTT Terbakar, 2 Bangunan dan 4 Mobil Hangus

Regional
Dinyatakan Bersalah Jadi Sebab Banjir di Kota Serang, BBWSC3 Banding

Dinyatakan Bersalah Jadi Sebab Banjir di Kota Serang, BBWSC3 Banding

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com