KOMPAS.com - Seorang security, Enjang Yudi menjadi korban terakhir yang berhasil dievakuasi pasca-tabrakan Kereta api di Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jumat (5/1/2024).
Posisi korban yang terpental keluar dari badan gerbong dan tertimpa gerbong KA Lokal Bandung Raa yang bertabrakan dengan KA Turangga mmbuat sulitnya proses evakuasi.
Kepala Basarnas, Hery Marantika mengatakan, evakuasi dilakukan Tim SAR gabungan di lapangan, mulai dari Basarnas, TNI, Polri, dan PT KAI yang memiliki area opersional.
"Korban terakhir adalah security dari kereta api dari PT KAI (Enjang Yudi). Berhasil kita evakuasi pukul 17.29 WIB, " ujar Hery.
Korban terakhir dievakuasi cukup lama kejadian tabrakan pukul 06.03 WIB, dan bari bisa dievakuasi pukul 17.25 WIB menurut Hery, hal itu terjadi karena posisi korban terjepit.
Baca juga: Jalur Lokasi Tabrakan KA Turangga di Cicalengka Ditargetkan Sudah Bisa Dilalui Hari Ini
"Dia (korban) terpental keluar dari badan gerbong itu. Kemudian tertimpa oleh gerbong kereta api. Nah ini yang menyulitkan atau menjadi tantangan bagi Tim SAR Gabungan, " katanya dilansir dari TribunJabar.id.
Sebab memang terdapat gerbong kereta api lokal yang terangkat, bahkan terdapat gerbong kereta hingga terpental ke sawah.
Ia mengatakan, setelah satu korban terakhir yang berhasil dievakuasi, maka jumlah korban yang sudah resmi dinyatakan meninggal berjumlah 4 orang.
"Kami dari pihak Basarnas menyampaikan belasungkawa kepada keluarga empat korban ini. Dengan ditemukannya korban terakhir, maka semua unsur SAR Gabungan kami ucapkan terimakasih," tuturnya.
Sementara korban luka akibat tabrakan ini berjumlah 42 orang.
"Dan sudah kami evakuasi ke RS, " kata Hery.
Diberitakan sebelumnya, penyebab insiden kecelakaan KA Turangga vs Commuterline Bandung Raya ini masih diselidiki.
Baca juga: Evakuasi Bangkai KA Turangga dan KA Lokal Bandung Raya Ditargetkan Selesai Hari Ini
Investigator Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), Gusmaedi Rahmanas mengatakan, sejumlah subjek masih diperiksa untuk mengungkap penyebab kecelakaan.
Data logger dari kereta api, kata dia, bakal diperiksa agar diketahui kondisi faktual sebelum peristiwa tersebut.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Korban Terakhir Tabrakan Kereta Api Sulit Dievakuasi Akibat Terpental dan Tertutupi Gerbong KA Lokal
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.