Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cabuli Anak Tiri, Pria di Bima Babak Belur Diamuk Warga

Kompas.com - 30/12/2023, 11:19 WIB
Junaidin,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

BIMA, KOMPAS.com - Seorang pria berinisial MM (38) di Kecamatan Soromandi, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), babak belur diamuk warga karena nekat mencabuli anak tirinya, KR (12), Jumat (29/12/2023) petang.

Kasus itu terungkap setelah KR mengadu pada ibunya. Dia mengaku sudah berulang kali mendapat perlakuan tak senonoh dari sang ayah tiri. 

"Benar, pelaku tadi sudah diamankan. Karena banyak warga yang geram, dia sempat dihakimi saat dibawa ke polsek," kata Kepala Desa Punti, Izman saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Jumat (29/12/2023) malam.

Baca juga: Gara-gara Komentar Halo Jagoan di Medsos, Mahasiswa di Tarakan Babak Belur Dianiaya 3 Temannya

Izman mengungkapkan, berdasarkan pengakuan korban yang masih duduk di bangku kelas 6 SD tersebut, MM kerap meraba bagian vitalnya saat tidur malam hari.

Aksi itu berulang kali dilakukan MM hingga membuat korban risih. Ia lalu mengadukannya ke ibu dan keluarganya.

Geram mendengar cerita korban, pihak keluarga dan warga sekitar sontak mendatangi lalu menghakimi MM di rumahnya.

"Belum sampai diperkosa, tapi yang jelas pengakuan korban sering diraba-raba tengah malam saat tidur," ujarnya.

Kendati sempat menjadi bulan-bulanan warga, MM berhasil dievakuasi pihaknya bersama aparat ke Mapolsek Soromandi. Saat ini situasi di TKP kondusif dan warga sudah kembali ke rumah masing-masing.

"Alhamdulillah situasi sudah kondusif, rumah pelaku juga aman tidak menjadi sasaran perusakan oleh warga," ungkapnya.

Kapolsek Soromandi, Ipda Ruslan Agus membenarkan adanya pengamanan terduga pelaku pencabulan anak tiri tersebut.

Namun, atas pertimbangan keamanan MM langsung digiring ke Mapolres Bima untuk proses hukum lebih lanjut.

"Iya, sudah kita geser langsung ke Unit PPA Polres Bima," kata Ruslan saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp, Jumat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Regional
Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Regional
Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Regional
Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Regional
Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Regional
Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Regional
Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Regional
4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

Regional
Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Regional
Aksi 'Koboi' Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Aksi "Koboi" Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Regional
Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Regional
Polisi Tangani Kasus Belatung di Nasi Kotak RM Padang di Ambon

Polisi Tangani Kasus Belatung di Nasi Kotak RM Padang di Ambon

Regional
Lampaui Rerata Nasional, Kalteng Sukses Turunkan Prevalensi Stunting hingga 3,4 Persen

Lampaui Rerata Nasional, Kalteng Sukses Turunkan Prevalensi Stunting hingga 3,4 Persen

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com