BANJARMASIN, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) serius ingin menjadi penyangga pangan Ibu Kota Nusantara (IKN).
Selain beras dan daging, Pemprov Kalsel juga menargetkan memasok kebutuhan ikan laut segar ke IKN.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kalsel, Rusdi Hartono mengatakan, peluang memasok ikan laut segar ke IKN cukup besar mengingat hasil tangkapan nelayan Kalsel cukup melimpah.
Baca juga: Jokowi Klaim Ada Lebih dari 30 Investor Antre Groundbreaking di IKN
"Selama ini kan memang ikan laut kita pasok ke tetangga kita Kalteng, nah tidak menutup kemungkinan kita juga akan memasok untuk IKN," ujar Rusdi saat dikonfirmasi, Rabu (27/12/2023).
Untuk merealisasikan target tersebut, Dinas Kelautan dan Perikanan Kalsel kata Rusdi sudah menyiapkan sejumlah langkah-langkah konkret.
Di antaranya, pihaknya sudah mengajukan untuk membentuk kawasan konservasi perairan ke Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).
"Itu memang rencana kita dan akan kita beri nama nantinya daerah konservasi Banua Raya, dan itu kita sudah sampaikan ke kementerian," jelasnya.
Rusdi menambahkan, sesuai dengan peraturan Kementerian KKP tahun 2020, kawasan konservasi perikanan Kalsel seluas 187 ribu hektare.
Dengan luasan tersebut, Kalsel memiliki potensi yang besar untuk menghasilkan ikan laut yang melimpah.
"Kalau untuk yang kita konsumsi di Kalsel itu sangat mencukupi, bahkan lebih, dan lebihnya itu kita kirim ke daerah lain. Jadi kita optimis kita mampu pasok ikan laut ke IKN," tambahnya.
Baca juga: Anies Baswedan Akan Bangun 40 Kota Setara Jakarta, Beda dengan Proyek IKN
Dari target produksi ikan laut di Kalsel tambah Rusdi mampu menyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp 2,2 miliar pada tahun 2023.
"Dibandingkan tahun 2022 yang cuma Rp 1,8 miliar, kenaikan tahun ini cukup signifikan," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.