Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

163 Orang Jadi Korban KKB di Papua Selama 2023, 79 Meninggal

Kompas.com - 22/12/2023, 18:29 WIB
Dhias Suwandi,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

JAYAPURA, KOMPAS.com - Aksi Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di wilayah hukum Polda Papua mengakibatkan banyak korban. Satgas Damai Cartenz mencatat, jumlah korban mencapai 163 orang.

Dari ratusan orang tersebut, 79 meninggal dunia dan 84 orang terluka. Sementara terdapat korban jiwa dari KKB sebanyak 19 orang.

Baca juga: Selama 2023, Satgas Damai Cartenz Sita 32 Senpi dan 1.279 Butir Amunisi Milik KKB

"Serangkaian kejadian yang melibatkan KKB mengakibatkan korban meninggal dunia sebanyak 79 orang, terdiri dari 20 prajurit TNI, tiga orang anggota Polri, 37 orang masyarakat sipil dan 19 orang anggota KKB," ujar Kepala Operasi Damai Cartenz 2023 Kombes Faizal Ramadhani, Jumat (22/12/2023).

"Sedangkan korban luka sebanyak 84 orang terdiri dari 24 prajurit TNI, tujuh anggota Polri, 50 orang masyarakat dan tiga anggota KKB," lanjutnya.

Jenis gangguan KKB

Faizal memerinci, gangguan keamanan yang dilakukan KKB terdiri dari 20 kontak tembak, dua penyerangan pos, 19 bunyi tembakan, dan 39 penembakan.

Kemudian 16 penganiayaan berat, lima penganiayaan biasa, lima pembunuhan, 32 pembakaran dan 52 gangguan lain-lain.

"Kasus-kasus menonjol yang terjadi sepanjang tahun 2023 sebanyak 204 kejadian," kata Faizal.

Baca juga: Pos TNI di Maybrat Diserang KKB, 1 Prajurit Terluka Tembak

Wilayah gangguan

Jika dilihat dari lokasi kejadian, gangguan keamanan yang melibtkan KKB paling banyak terjadi di Kabupaten Puncak dengan 44 kejadian.

Kemudian 32 kejadian terjadi di Intan Jaya, 38 kejadian di Yahukimo, 18 kejadian di Nduga, 27 kejadian di Pegunungan Bintang.

Lalu 12 kejadian di Dogiyai, 17 kejadian di Jayawijaya, 15 kejadian di Jayapura dan tiga kejadian  di Mimika.

"Jika kita kelompokkan per bulan maka di Januari terjadi kejadian sebanyak 28 kejadian, Februari 13 kejadian, Maret 21 kejadian, April 16 kejadian, Mei 12 kejadian, Juni 3 kejadian, Juli 17 kejadian, Agustus 32 kejadian, September 28 kejadian, Oktober 12 kejadian, November 10 kejadian, Desember 12 kejadian," tutur Faizal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

8 Orang di Dompu Dilarikan ke Puskesmas Usai Digigit Anjing Diduga Rabies

8 Orang di Dompu Dilarikan ke Puskesmas Usai Digigit Anjing Diduga Rabies

Regional
Kapal Terbakar dan Terdampar di Wakatobi, Polisi: Kami Sudah Menghubungi Owner-nya

Kapal Terbakar dan Terdampar di Wakatobi, Polisi: Kami Sudah Menghubungi Owner-nya

Regional
Daftar 50 Caleg DPRD Kabupaten Serang Terpilih, KPU: Wajib Lapor Harta Kekayaan Sebelum Dilantik

Daftar 50 Caleg DPRD Kabupaten Serang Terpilih, KPU: Wajib Lapor Harta Kekayaan Sebelum Dilantik

Regional
Siswa SMP di Aceh Curi Sepeda Motor Polisi, 'Sparepart' Dibongkar lalu Dijual

Siswa SMP di Aceh Curi Sepeda Motor Polisi, "Sparepart" Dibongkar lalu Dijual

Regional
Presiden Jokowi Cek Harga Sembako Saat Kunjungi Pasar Seketeng Sumbawa

Presiden Jokowi Cek Harga Sembako Saat Kunjungi Pasar Seketeng Sumbawa

Regional
Copot Pegawai yang Terlibat Perdagangan Satwa Ilegal di Kalimantan, Bea Cukai: Ini Tidak Terkait Instansi

Copot Pegawai yang Terlibat Perdagangan Satwa Ilegal di Kalimantan, Bea Cukai: Ini Tidak Terkait Instansi

Regional
Janjikan Rp 200.000 ke Pemilih, Caleg di Dumai Divonis 8 Bulan Penjara

Janjikan Rp 200.000 ke Pemilih, Caleg di Dumai Divonis 8 Bulan Penjara

Regional
Sah! Ini Daftar Nama Anggota DPRD Kabupaten Purworejo 2024-2029

Sah! Ini Daftar Nama Anggota DPRD Kabupaten Purworejo 2024-2029

Regional
Hakim Tolak Gugatan Wanprestasi Almas Tsaqibbirru kepada Gibran

Hakim Tolak Gugatan Wanprestasi Almas Tsaqibbirru kepada Gibran

Regional
Gelora Tak Ingin PKS Gabung Koalisi Prabowo, Gibran: Keputusannya Tunggu Pak Presiden Terpilih

Gelora Tak Ingin PKS Gabung Koalisi Prabowo, Gibran: Keputusannya Tunggu Pak Presiden Terpilih

Regional
Sukseskan PON 2024, Pemprov Sumut Manfaatkan TI untuk Pendaftaran hingga Logistik

Sukseskan PON 2024, Pemprov Sumut Manfaatkan TI untuk Pendaftaran hingga Logistik

Regional
2 Caleg PDI-P Magelang Mengundurkan Diri meski Terpilih Pemilu, Siapa Mereka?

2 Caleg PDI-P Magelang Mengundurkan Diri meski Terpilih Pemilu, Siapa Mereka?

Regional
Daftar 100 Caleg DPRD Banten Terpilih Hasil Pemilu 2024

Daftar 100 Caleg DPRD Banten Terpilih Hasil Pemilu 2024

Regional
Bupati dan Wabup Daftar Pilkada Ogan Ilir 2024 di 7 Partai Politik

Bupati dan Wabup Daftar Pilkada Ogan Ilir 2024 di 7 Partai Politik

Regional
Saat Pratama Arhan Kembali Tersenyum Usai Indonesia Ditekuk Uzbekistan...

Saat Pratama Arhan Kembali Tersenyum Usai Indonesia Ditekuk Uzbekistan...

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com