Libur Natal dan Tahun Baru, Dishub Semarang Minta Jukir Tak Sembarang Naikkan Tarif

SEMARANG, KOMPAS.com - Plt Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Semarang, Jawa Tengah, Danang Kurniawan meminta para juru parkir tak menaikan tarif parkir secara ugal-ugalan saat libur Natal 2023 dan tahun baru 2024.

"Tarif parkir di tempat umum untuk motor senilai Rp 2.000 dan mobil Rp 4.000," jelasnya saat dikonfirmasi, Kamis (21/12/2023).

Untuk itu, dia meminta kepada masyarakat untuk mengetahui lokasi parkir resmi agar dikenakan tarif yang sesuai dengan Peraturan Pemerintah Kota Semarang.

"Perhatian rambunya pasti ada petunjuk rambu parkir warna biru untuk mobil maupun motor," kata dia.

Baca juga: Jelang Nataru, Wali Kota Semarang Temukan Harga Cabai Masih Rp 100.000 Per Kg

Lokasi yang sudah diberikan rambu-rambu parkir itu juga sudah dijaga oleh petugas parkir yang mempunyai seragam khusus, peluit dan tanda pengenal.

"Selain itu juga jangan parkir di lokasi- lokasi yang dilarang," ucap Danang.

Baca juga: Kunjungan Wisata Bakal Naik 13 Persen Saat Nataru, Pemkot Semarang Siapkan Rekayasa Lalu Lintas Lokal

Dia menjelaskan, warga yang dikenakan tarif parkir yang tidak sesuai dengan peraturan pemerintah biasanya lebih dulu parkir di lokasi bukan untuk parkir.

"Akhirnya ada oknum yang mengondisikan parkir dan menarik biaya di luar ketentuan dan yang tidak bisa dipertanggungjawabkan," imbuhnya.

Danang menambahkan, pada libur Natal dan tahun baru kali ini diprediksi bakal ada peningkatan wisatawan sekitar 13 persen.

"Kalau di dalam kota itu kita lakukan rekayasa secara lokal, bisa saja one way, contra flow atau pengalihan arus. Kalau itu nanti tergantung situasinya," jelasnya.

Dia menjelaskan, Kota Semarang memang menjadi salah satu rujukan masyakarat, baik dalam kota maupun luar kota untuk menikmati liburan.

"Kota Semarang ini memang sudah rutin ya," ujar dia.

Kota Semarang juga mempunyai beberapa lokasi favorit yang dikunjungi oleh wisatawan. Seperti Kawasan Simpang Lima, Kota Lama dan Marina.

"Khusus Gombel karena ada pesta kembang api," kata Danang.