Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persiapan Debat Isu Ekonomi, Mahfud MD: Saya Ditanya, Saya Jawab, Siap Saya

Kompas.com - 19/12/2023, 22:14 WIB
Rasyid Ridho,
Reni Susanti

Tim Redaksi

SERANG, KOMPAS.com - Calon wakil presiden (cawapres) Mahfud MD mengaku sudah siap menghadapi debat cawapres periode 2024-2029 dengan tema utama terkait ekonomi pada Jumat (22/12/2023).

"Untuk debat saya siap, kalau ditanya debat apa yah materinya. Pokok saya datang, ditanya apa saja. Jawab kan gitu aja. Siap saya," kata Mahfud MD usai mengisi dialog kebangsan di hadapan pimpinan Ponpes di Banten. Selasa (19/12/2023).

Cawapres nomor urut tiga ini tidak menanggapi penilaian Rocky Gerung.

Baca juga: Baliho Ganjar-Mahfud Rusak, TPC Pemalang Duga Ada Unsur Kesengajaan

Rocky menilai Mahfud MD akan menemui kesulitan saat berhadapan dengan Gibran Rakabuming Raka dalam debat cawapres nantinya.

"Saya gak pernah dengarkan Rocky Gerung," ujar dia.

Baca juga: Emil Dardak: Mas Gibran Siap Debat dengan Mahfud MD dan Muhaimin Iskandar

Sebelumnya,Dewan Pakar Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Agus Hermanto menilai, Mahfud MD merupakan sosok yang paling siap dalam debat mendatang.

Hal ini tidak terlepas dari panjangnya pengalaman yang dimiliki.

"Beliau sudah ke mana-mana, DPR sudah, MK sudah, Menko sudah," ujarnya.

TPN pun disebut melibatkan akademisi dan pakar dalam mempersiapkan materi yang akan dibahas Mahfud nantinya.

Persiapan materi itu akan dikolaborasi dengan pengalaman yang dimiliki Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan itu.

"Meskipun Pak Mahfud belum menteri ekonomi, tapi dia tahu, karena pernah jadi anggota DPR, pernah bahas anggaran. Pengetahuannya sudah ke arah situ," ucapnya.

Sebagai informasi, pada debat cawapres perdana, ada enam tema yang akan dibahas. Keenamnya yaitu ekonomi, baik itu ekonomi kerakyatan maupun ekonomi digital.

Kemudian keuangan, pajak dan tata kelola APBN-APBD, investasi, perdagangan, serta infrastruktur dan perkotaan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com