Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mahfud MD: Saat Saya Kecil Profesor Jarang, Sekarang Banyak

Kompas.com - 17/12/2023, 15:36 WIB
Perdana Putra,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com- Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan yang juga merupakan calon wakil presiden (Cawapres) nomor urut 3 Mahfud MD menyebutkan Indonesia mengalami kemajuan dari masa ke masa.

Salah satu kemajuan Indonesia, kata Mahfud, adalah di sektor pendidikan.

Baca juga: Mahfud MD Sebut 84 Persen Koruptor Lulusan Perguruan Tinggi

"Tahun 1970, saat saya masih kecil. Profesor itu jarang, bak melihat langit. Sekarang profesor itu sudah banyak. Di perguruan tinggi swasta sudah banyak. Ini bentuk kemajuan di bidang pendidikan," kata Mahfud saat berorasi di hadapan wisudawan Universitas Negeri Padang, Minggu (17/12/2023).

Menurut Mahfud, banyaknya wisudawan sekarang karena pendidikan di Indonesia sudah maju.

"Jadi saudara yang diwisuda hari ini bersyukur karena negara sudah memajukan pendidikan," kata dia.

Baca juga: Soal Debat Cawapres, Ganjar: Pak Mahfud Profesor, Doktor, Berpengalaman

Mahfud menyebutkan kemajuan lain yang dirasakan adalah di sektor ekonomi masyarakat.

Dulu, kata Mahfud, sebelum merdeka orang kaya di Indonesia itu hanya segelintir saja yaitu kaum priyayi.

"Setelah merdeka, kemiskinan di Indonesia tinggal 56 persen ketika Bung Karno jatuh di tahun 1966. Artinya Bung Karno mampu mengentaskan kemiskinan sekitar 44 persen, atau 40 persen lah," jelas Mahfud.

Kemudian, kata Mahfud, ketika Soeharto jatuh, kemiskinan di Indonesia tinggal 18 persen.

"Lalu ketika zaman Pak SBY berakhir tinggal 11,7 persen. Kemudian di zaman Pak Jokowi tinggal 9,3 persen," jelas Mahfud.

Mahfud optimistis kemiskinan di Indonesia bisa diberantas karena memiliki sumber daya alam yang berlimpah.

"Kemiskinan di Indonesia bisa dihilangkan, Bisa. Indonesia menuju Indonesia Emas 2045 lewat penghitungan sumber daya alam dan sumber daya manusia," kata Mahfud.

Mahfud MD berkunjung ke Padang dalam rangka menghadiri sejumlah kegiatan.

Setelah di UNP, Mahfud dijadwalkan menghadiri Halaqoh Kebangsaan dan Pelantikan Majelis Zikir Al Wasilah di Asrama Haji Padang.

Kemudian melantik pengurus Tim Pemenangan Daerah Ganjar-Mahfud Sumbar, lalu berdialog dengan pengurus Muhammadiyah Sumbar.

Senin (18/12/2023), Mahfud juga dijadwalkan ke Universitas Andalas untuk bedah visi dan misi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Gempa M 6,1 Guncang Bula

Gempa M 6,1 Guncang Bula

Regional
Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Regional
KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

Regional
Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com