Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lama Tak Terungkap, Keluarga Iwan Boedi Bakal Surati Komnas HAM

Kompas.com - 22/11/2023, 17:06 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Keluarga Iwan Boedi, saksi kasus korupsi yang dibakar dan dimutilasi di Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng) akan berkirim surat ke Komisi Nasional Hak Asasi Manusia atau Komnas HAM.

Surat yang dalam waktu dekat bakal dikirim tersebut berisi tentang permintaan keluarga Iwan Boedi agar Komnas HAM membuat tim investigasi independen.

"Molornya kasus ini, kami meyakini kami merasa ada kaitannya dengan pihak-pihak yang punya power," jelas Kuasa Hukum Keluarga Iwan Boedi, Yunantyo Adi Setiawan saat dikonfirmasi via telepon, Rabu (22/11/2023).

Baca juga: Kasus Pembunuhan Iwan Boedi Saksi Perkara Korupsi di Semarang Masih Gelap, Pelakunya Belum Terungkap

Melalui surat tersebut, dia berharap agar Komnas HAM bisa membentuk tim investigasi independen di luar Polri agar lebih komprehensif.

"Harapannya Komnas HAM investigasi sendiri agar lebih komprehensif. Nanti ada investigasi dari Polri dan TNI juga," paparnya.

Nantinya, jika Komnas HAM menerjunkan tim investigasi independen, pihak keluarga juga akan membantu hal apa saja yang dapat ditindaklanjuti.

"Selama di lapangan kita punya petunjuk-petunjuk yang mungkin bisa ditindaklanjuti Komnas HAM," imbuh dia.

Di sisi lain, pihak keluarga korban dan beberapa rekanan juga sudah berinisiatif melakukan penyelidikan secara mandiri.

"Keluarga prihatin, akhirnya inisiatif walaupun beberapa hal kita juga koordinasi dengan polisi," jelasnya.

Dia melihat, saat ini Polda Jateng masih buntu terkait pengungkapan kasus pembunuhan Iwan Boedi.

"Polda sepertinya makin lama, makin buntu. Kami juga beberapa waktu bertemu Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Abiyoso Seno Aji," paparnya.

Menurutnya, sampai saat ini Polda Jateng belum bisa membuktikan siapa pelaku beserta barang buktinya.

Baca juga: Setahun Berlalu, Pembunuh Iwan Boedi di Semarang Belum Tertangkap...

"Jadi intinya kita belum lama ini juga koordinasi namun mereka (Polda Jateng) memang masih ada kendala," ujar Yunantyo.

Seperti diketahui, Iwan Boedi dilaporkan hilang pada 24 Agustus 2022. Dia hilang sehari jelang pemeriksaan sebagai saksi kasus dugaan korupsi.

Kemudian, Iwan Boedi ditemukan tewas dibakar dan dimutilasi pada 8 Septemper 2022.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Oknum PNS dan Honorer Selingkuh di Bangka Barat Digerebek Warga, Disanksi dan Berakhir Damai

Oknum PNS dan Honorer Selingkuh di Bangka Barat Digerebek Warga, Disanksi dan Berakhir Damai

Regional
Kemenag Luncurkan Program Senam Haji dan Batik Haji Indonesia di Medan

Kemenag Luncurkan Program Senam Haji dan Batik Haji Indonesia di Medan

Regional
Dimeriahkan Artis Papan Atas, Pemprov Riau Sediakan 150 Stan UMKM Gratis di Gebyar BBI BBWI Riau

Dimeriahkan Artis Papan Atas, Pemprov Riau Sediakan 150 Stan UMKM Gratis di Gebyar BBI BBWI Riau

Regional
Temuan Mayat Perempuan Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Duga Pelaku Orang Terdekat

Temuan Mayat Perempuan Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Duga Pelaku Orang Terdekat

Regional
'Usai Mayat Majikan Berhasil Dievakuasi, Anjingnya Juga Ikut Mati'

"Usai Mayat Majikan Berhasil Dievakuasi, Anjingnya Juga Ikut Mati"

Regional
Lagi, Seorang Petani di Brebes Tewas Diduga Karena Tabrak Lari

Lagi, Seorang Petani di Brebes Tewas Diduga Karena Tabrak Lari

Regional
4.500 Kader Semarakkan Jambore PKK Tingkat Kota Pekanbaru, Tampilkan Inovasi Kartini Masa Kini

4.500 Kader Semarakkan Jambore PKK Tingkat Kota Pekanbaru, Tampilkan Inovasi Kartini Masa Kini

Regional
Dua Truk Tabrakan di Jalan Lintas Sumatera akibat Jalan Berlubang

Dua Truk Tabrakan di Jalan Lintas Sumatera akibat Jalan Berlubang

Regional
9 Wisatawan di Gunungkidul Tersengat Ubur-ubur yang Mendadak Muncul

9 Wisatawan di Gunungkidul Tersengat Ubur-ubur yang Mendadak Muncul

Regional
Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Regional
Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com