MAGELANG, KOMPAS.com- Seorang karyawan toko roti di Kelurahan Kedungsari, Kecamatan Magelang Utara, Kota Magelang menemukan bayi yang dibuang di depan pintu gerbang toko.
Kapolres Magelang Kota AKBP Yolanda Evalyn Sebayang menjelaskan, penemuan bayi perempuan ini tepatnya di jalan A Yani No.230 Toko Roti Paula RT 01 RW 08.
Bayi ditemukan pada Selasa (21/11/2023) pukul 04.35 WIB.
"Saksi pada pukul 04.35 WIB akan masuk di tempat kerja yaitu di toko Roti Paula Kedungsari, ia mendengar suara bayi menangis," kata Evalyn Sebayang dalam keterangan resminya Rabu (22/11/2023).
Baca juga: Keluarga Bayi yang Dijadikan Konten dan Meninggal Laporkan Klinik di Tasikmalaya ke Polisi
Kemudian saksi langsung menengok sumber suara yakni di depan gerbang. Tak berselang lama mencari, karyawan tersebut mendapati ada bayi yang sedang menangis di pojok gerbang toko Roti Paula.
Mengetahui hal tersebut, kemudian saksi menelepon temannya untuk menjaga bayi tersebut, sementara ia langsung menuju Polsek Magelang utara untuk laporan.
"Mendengar ada keributan, istri ketua RT 01 kemudian keluar dan mendapati bayi tersebut dalam kondisi kedinginan," kata Kapolres.
Baca juga: Terungkap Kasus Bayi di Samping Kandang Ayam Tasikmalaya, Pelaku Siswi SMA
Istri ketua RT 01 langsung mengambil selimut untuk melakukan pertolongan pertama terhadap bayi yang kedinginan. Kemudian ia juga ikut di ambulans dan menuju RS Budi Rahayu dengan menggendong bayi malang tersebut.
"Pada saat ditemukan bayi hanya menggunakan pakaian pendek berwarna hijau," tambah Kapolres.
Setelah sampai RS. Budi Rahayu dilakukan pemeriksaan kesehatan bayi yang dipimpin oleh dr. Dian Anggita. Hasil pemeriksaan bayi tersebut diketahui bayi dalam keadaan demam ringan.
"Bayi berjenis perempuan dengan berat badan 2,54 kilogram dan panjang 46 sentimeter.Untuk sementara bayi tersebut dirawat di RS Budi Rahayu Kota Magelang dan akan dilakukan koordinasi dengan Dinas Sosial Kota Magelang, guna mengambil tindakan lebih lanjut," kata Kapolres Magelang Kota.
Untuk saat ini pelaku belum diketahui dan masih dalam proses penyelidikan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.