Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemda Babel Rampung Tanda Tangani NPHD untuk Pilkada Serentak 2024

Kompas.com - 20/11/2023, 12:07 WIB
Glori K. Wadrianto

Editor

PANGKALPINANG, KOMPAS.com - Penjabat Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Safrizal AZ memastikan, pemerintah kabupaten dan kota di Provinsi Bangka Belitung telah menandatangani Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) 2023 untuk menyukseskan Pilkada Serentak 2024.

NPHD adalah naskah perjanjian hibah yang bersumber dari pendapatan APBN antara Pemerintah c.q. Menteri Keuangan atau kuasanya dan kepala daerah, atau naskah perjanjian hibah antara pemberi hibah dalam negeri dan kepala daerah.

"Sudah 100 persen dan ini akan saya laporkan ke Menteri Dalam Negeri," kata Safrizal di Kota Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung, Senin (20/11/2023), seperti dikutip Antara.

Baca juga: NPHD Pilgub Sulsel untuk Tahun 2023 Diteken, Anggarannya Sebesar Rp 224 Miliar

Safrizal menyebutkan, penyaluran NPHD di tahun 2023 sebesar 40 persen dan di tahun 2024 sebesar 60 persen.

Hal itu bertujuan agar Pilkada dan Pemilu Serentak 2024, khususnya di Negeri Serumpun Sebalai, dapat berjalan dengan baik, aman, dan damai.

"Saya akan segera melakukan pengecekan apakah penyaluran NPHD 40 persen tahun 2023 sudah terlaksana atau belum, dan ini akan dilaporkan ke Kemendagri," sambung dia lagi.

Sebelumnya, Mendagri Tito Karnavian telah mengingatkan semua penjabat kepala daerah untuk mempercepat proses dana hibah Pilkada 2024.

"Pencairan NPHD ini dapat dilakukan 14 hari sejak penandatanganan, yang dibuktikan dengan dokumen Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D)," kata Safrizal.

Baca juga: Mendagri Tegur Pemkot Bandar Lampung karena Realisasi NPHD Macet

Terkait netralitas aparatur sipil negara (ASN), dia menyebut semua ASN di Babel harus netral.

"ASN adalah orang yang sangat berpengaruh untuk menegakkan netralitas dan pegawai pemerintah daerah harus menaati aturan-aturan yang berlaku guna mewujudkan pemilu berkualitas, aman, tertib, dan damai," ujar Safrizal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Selundupkan 6 WN China ke Australia, 7 Orang Jadi Tersangka

Selundupkan 6 WN China ke Australia, 7 Orang Jadi Tersangka

Regional
Viral Ajak YouTuber Korsel ke Hotel, ASN Kemenhub Polisikan Sebuah Akun Facebook

Viral Ajak YouTuber Korsel ke Hotel, ASN Kemenhub Polisikan Sebuah Akun Facebook

Regional
Bertaruh Nyawa Tanpa Asuransi, Relawan Tagana Ini Pernah Dijarah Saat Bertugas

Bertaruh Nyawa Tanpa Asuransi, Relawan Tagana Ini Pernah Dijarah Saat Bertugas

Regional
Tutupi Tato, Maling Motor di Semarang Pakai Daster Neneknya Saat Beraksi

Tutupi Tato, Maling Motor di Semarang Pakai Daster Neneknya Saat Beraksi

Regional
Petualangan 'Geng Koboi' di Lampung Usai Setelah 11 Kali Mencuri Sepeda Motor

Petualangan "Geng Koboi" di Lampung Usai Setelah 11 Kali Mencuri Sepeda Motor

Regional
Rumah Tempat Usaha Pembuatan Kerupuk di Cilacap Terbakar

Rumah Tempat Usaha Pembuatan Kerupuk di Cilacap Terbakar

Regional
6 Orang Mendaftar di PDI-P untuk Pilkada Demak, Ada Inkumben Bupati

6 Orang Mendaftar di PDI-P untuk Pilkada Demak, Ada Inkumben Bupati

Regional
Tak Ada yang Mendaftar, Pilkada Sumbar Dipastikan Tanpa Calon Perseorangan

Tak Ada yang Mendaftar, Pilkada Sumbar Dipastikan Tanpa Calon Perseorangan

Regional
Pria yang Ditemukan Terikat dan Penuh Lumpur di Semarang Diduga Korban Penganiayaan

Pria yang Ditemukan Terikat dan Penuh Lumpur di Semarang Diduga Korban Penganiayaan

Regional
Pj Gubernur Riau Berupaya Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di Sumbar

Pj Gubernur Riau Berupaya Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di Sumbar

Regional
Cerita Perawat di NTT, Berjalan Kaki Belasan Kilometer demi Selamatkan Ibu Melahirkan Bayi Kembar di Pelosok Manggarai Timur

Cerita Perawat di NTT, Berjalan Kaki Belasan Kilometer demi Selamatkan Ibu Melahirkan Bayi Kembar di Pelosok Manggarai Timur

Regional
Sempat Jadi Tersangka, Warga Jambi Pembunuh Begal Akhirnya Dibebaskan

Sempat Jadi Tersangka, Warga Jambi Pembunuh Begal Akhirnya Dibebaskan

Regional
KPU Pastikan Pilkada Kendal Tidak Diikuti Calon Independen

KPU Pastikan Pilkada Kendal Tidak Diikuti Calon Independen

Regional
Eks Komisioner KPU Batal Daftar Calon Independen Pilkada Magelang

Eks Komisioner KPU Batal Daftar Calon Independen Pilkada Magelang

Regional
Komplotan Maling Minimarket di Semarang Masih Bocah, Kasus Berujung Damai

Komplotan Maling Minimarket di Semarang Masih Bocah, Kasus Berujung Damai

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com