Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

1 Abad Persis Solo, Ribuan Suporter Pesta "Flare" dan Kembang Api di Jalan Slamet Riyadi

Kompas.com - 08/11/2023, 05:45 WIB
Fristin Intan Sulistyowati,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Ribuan suporter Persis Solo memadati sepanjang Jalan Slamet Riyadi, Kota Solo, Jawa Tengah (Jateng), pada Selasa (7/11/2023) malam.

Pada Rabu (8/11/2023), Persis Solo memperingati 1 abad berdirinya klub sepak bola tersebut.

Pantuan Kompas.com, para suporter mulai memadati Jalan Slamet Riyadi sejak Selasa pukul 22.00 WIB. 

Tampak para suporter antusias mengikuti pesta flare dan kembang api sepanjang titik dari Putaran Gladak hingga Simpang Gendengan.

Baca juga: PDI-P Solo Tutup Buku Soal Gibran Tak Kunjung Kembalikan KTA, Rudy: Itu Etika Saja

Tepat pukul 00.00 WIB, flare warna merah dan kembang api diiringi lagu kebesaran Persis Solo, Satu Jiwa, menggema sepanjang Jalan Slamet Riyadi.

Perayaan ini diikuti semua unsur suporter seperti Pasoepati, Garis Keras, B6 dan lainnya. 

Presiden Pasoepati, Agoes Warsoep mengatakan, pesta flare dan kembang api yang diikuti semua unsur suporter berjalan lumayan tertib.

"Harapannya teman-teman segera pulang ke rumahnya masing-masing dengan tertib. Jangan sampai menganggu masyarakat, itu saja," kata Agoes, saat ditemui pada Rabu dini hari.

Terkait izin pesta di jalan protokol ini, Agoes mengaku sudah berkoordinasi dengan Kepolisian Resor Kota (Polresta) Solo.

"Kami sudah koordinasi. Kemarin sudah bersurat ke Dinas (Pemkot Solo) terkait termasuk Polresta Solo. Pokoknya 100 tahun Persis Solo semakin sakjose sak kabehane," kata dia. 

Baca juga: Hargai Langkah Politik Gibran, Wawali Teguh: Warga Solo Baik-baik Saja

Kapolresta Solo, Kombes Pol Iwan Sektiadi mengatakan, sebanyak 410 personel gabungan dari unsur TNI, Polri, Satpol PP, Damkar diterjunkan untuk pengamanan kegiatan tersebut.

"Kita lihat dari ujung Flyover Purwosari hingga Gladag dari seluruh penjuru pada hadir di sini untuk merayakan detik-detik 100 tahun Persis Solo," tegas Iwan.

"Alhamdulillah sampai saat ini situasi aman tertib, lancar. Kalau padat memang puluhan ribu. Tumplek blek, kita berharap tertib semua. Pulang juga tertib," lanjut dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PSI dan PBB Beri Sinyal Kuat Dukung Andra Soni di Pilkada Banten 2024

PSI dan PBB Beri Sinyal Kuat Dukung Andra Soni di Pilkada Banten 2024

Regional
Vonny Francis, Perempuan Pertama yang Menyatakan Diri Maju Pilkada Sikka

Vonny Francis, Perempuan Pertama yang Menyatakan Diri Maju Pilkada Sikka

Regional
Di Sumbawa, Jokowi Ungkap Penyebab Turunnya Harga Jagung

Di Sumbawa, Jokowi Ungkap Penyebab Turunnya Harga Jagung

Regional
Pembangunan 'Sheet Pile' di Kawasan Rawan Rob Semarang Capai 70 Persen

Pembangunan "Sheet Pile" di Kawasan Rawan Rob Semarang Capai 70 Persen

Regional
Mengaku Cari Kalung Buat Seserahan, 2 Ibu Rumah Tangga Bobol Toko Emas

Mengaku Cari Kalung Buat Seserahan, 2 Ibu Rumah Tangga Bobol Toko Emas

Regional
Rem Blong, Truk Bermuatan 6 Ton Semangka Terguling di Wonosobo

Rem Blong, Truk Bermuatan 6 Ton Semangka Terguling di Wonosobo

Regional
'Niscala' Jadi Tema HUT Ke-477 Kota Semarang, Ini Artinya

"Niscala" Jadi Tema HUT Ke-477 Kota Semarang, Ini Artinya

Regional
Dilaporkan Warga, Tukang Nasi Goreng dan Ojol di Serang Ditangkap Edarkan Sabu

Dilaporkan Warga, Tukang Nasi Goreng dan Ojol di Serang Ditangkap Edarkan Sabu

Regional
Polres OKI Tangkap 3 Begal Sopir Truk di Mesuji

Polres OKI Tangkap 3 Begal Sopir Truk di Mesuji

Regional
Di Hadapan Peserta Upacara Hardiknas, Bupati Blora Sampaikan Pidato Mendikbud Ristek

Di Hadapan Peserta Upacara Hardiknas, Bupati Blora Sampaikan Pidato Mendikbud Ristek

Kilas Daerah
Sungai Cibereum Meluap, Warga Lebak Siap-siap Mengungsi

Sungai Cibereum Meluap, Warga Lebak Siap-siap Mengungsi

Regional
Kisah Kakak Adik di Pelosok Manggarai Timur NTT, Hidup Telantar Ditinggalkan Orangtua

Kisah Kakak Adik di Pelosok Manggarai Timur NTT, Hidup Telantar Ditinggalkan Orangtua

Regional
Curhat ke Presiden Jokowi, Pedagang Pasar Seketeng: Kasihan Anak Saya, Sudah Lama Mengabdi

Curhat ke Presiden Jokowi, Pedagang Pasar Seketeng: Kasihan Anak Saya, Sudah Lama Mengabdi

Regional
Usia 81 Tahun, Zalia Jadi Calon Jemaah Haji Tertua di Belitung

Usia 81 Tahun, Zalia Jadi Calon Jemaah Haji Tertua di Belitung

Regional
Puluhan Caleg di Jateng Protes karena Terancam Tak Dilantik, PDI-P: Silakan Tempuh Mekanisme yang Ada

Puluhan Caleg di Jateng Protes karena Terancam Tak Dilantik, PDI-P: Silakan Tempuh Mekanisme yang Ada

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com