LAMPUNG, KOMPAS.com - Enam pria mengaku prajurit TNI membegal pemilik mobil di Kota Metro. Peristiwa pembegalan ini dipergoki patroli kepolisian setempat.
Kepala Seksi (Kasi) Humas Polres Metro AKP Suliyani membenarkan adanya peristiwa tersebut yang terjadi di Kecamatan Metro Selatan, Kamis siang, 2 November 2023.
"Benar, enam orang pelaku sudah ditangkap oleh anggota yang sedang melakukan patroli," kata Suliyani saat dihubungi, Selasa (7/11/2023).
Suliyani menyebut, keenam pelaku tersebut masing-masing berinisial RS, SN, DY, F, A dan R.
"Para pelaku mengaku sebagai anggota TNI saat berusaha merampas mobil korban," kata Suliyani.
Baca juga: Anggota Polrestabes Medan Dianiaya Usai Dituduh Begal
Peristiwa itu berawal saat korban atas nama Feri memasang iklan penjualan mobil di marketplace Facebook.
Kemudian salah satu pelaku menghubungi korban dan mengajak bertemu untuk membeli dengan sistem COD (cash on delivery) di wilayah Kecamatan Metro Selatan.
Di lokasi pertemuan, salah satu pelaku berpura-pura mengecek kondisi mobil. Saat itulah para pelaku lalu menyuruh korban masuk ke dalam mobil.
"Korban menolak sehingga terjadi keributan," kata Suliyani.
Di saat bersamaan, Tim Tekab 308 Polres Metro yang sedang berpatroli melihat keributan tersebut.
Baca juga: Modus Order Offline, Remaja di Lampung Begal Ojol
Seketika, para pelaku mencoba kabur. Anggota yang diberitahu korban bahwa para pelaku adalah pembegal, langsung mengejar dan meringkus mereka.
Berdasarkan hasil pemeriksaan para pelaku ternyata telah melakukan pembegalan dengan modus yang sama di beberapa kabupaten.
Beberapa TKP yang diketahui yakni Gading Rejo (Pringsewu), Jati Agung (Lampung Selatan), Bukit Kemuning (Lampung Utara), Negeri Sakti (Pesawaran), OKU Timur (Sumsel), dan Bandar Lampung.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.