Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wawali Solo Cek Lokasi Kebakaran di Pasar Kliwon Solo, Sebut Pemkot Akan Bantu Warga

Kompas.com - 04/10/2023, 00:44 WIB
Fristin Intan Sulistyowati,
Khairina

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com-Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa melakukan pengecekan secara langsung ke lokasi kebakaran gudang rongsok di Pasar Kliwon, Solo.

Teguh tampak melakukan koordinasi dan pengecekan ke lokasi pengungsian di Kantor Kelurahan Pasar Kliwon, Kota Solo, Jawa Tengah (Jateng), Selasa (3/9/2023) sekitar pukul 21.30 WIB.

Data Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Solo, pada pukul 22.20 WIB, Selasa (3/9/2023), warga yang terdampak yakni 17 keluarga, dengan total warga ada 52 orang dan 12 rumah terbakar.

Baca juga: Penyebab Kebakaran di Gudang Rongsok Pasar Kliwon Solo Diduga Bukan karena Korsleting Listrik

Teguh mengatakan, setelah melakukan pengecekan, ia meminta BPBD, Dinas Sosial, dan Dinas Pemadam Kebakaran Kota Solo untuk melakukan inventarisir dari dampak kebakaran yang ditimbulkan.

Hasil inventaris dampak ini akan dirapatkan Pemerintah Kota (Pemkot) Solo, pada Rabu (4/9/2023) pagi.

"Malam ini untuk dicarikan tempat masyarakat yang terdampak. Misal Kantor Kelurahan terdekat, atau Taman Cerdas Mojo, sambil besok pagi kita cek mana rumah yang terdampak, berapa jiwa, apakah bisa kita tindaklanjuti, atau ada perbaikan," kata Teguh.

Lanjutnya, Pemkot Solo akan mencoba membantu rumah warga yang terdampak dengan skema bantuan Rumah Tak Layak Huni (RTLH).

Namun angkanya diperkirakan bisa lebih besar dari bantuan RTLH.

"Bisa dengan skema RTLH (jumlahnya) Rp 20 juta. Tapi (jumlahnya) mungkin bisa lebih karena ini dampak kebakaran, beda dengan RTLH," ucapnya.

Baca juga: Jelang Tengah Malam, Kebakaran di Gudang Rongsok Pasar Kliwon Solo Belum Padam

Kendati demikian, Pemkot Solo akan melihat terlebih dahulu kondisi rumah warga yang terdampak, untuk besaran bantuan yang akan diterima oleh warga.

"Tapi akan minta untuk melihat seberapa bangunannya, dan kemampuan pemerintah. Ini namanya musibah, tidak ada yang ingin. Besok kita rapat, sekaligus menghitung dampak kerugiannya apakah ini bisa diselesaikan dengan waktu yang singkat," jelasnya..

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Regional
Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Regional
Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Regional
Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Regional
3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

Regional
Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Regional
Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Regional
Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Regional
KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

Regional
Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com