Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Misteri Kematian Perempuan Tanpa Busana di Cilacap, Korban Ditemukan di "Septic Tank" Rumah

Kompas.com - 14/09/2023, 14:15 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - IM (33), seorang perempuan warga Cilacap, Jawa Tengah ditemukan tewas tanpa busana di dalam septic tank di rumahnya pada Rabu (13/9/2023) dini hari.

Korban tercatata sebagai warga Desa Sidaurip, Kecamatan Gandrungmangu, Cilacap.

Penemuan mayat IM terungkap saat keluarga curiga korban tak bisa dihubungi selama beberapa hari terakhir.

Menurut tetangga korban, Rubangi, kakak perempuan korban mendatangi dirinya dan meminta untuk mengecek rumah IM.

Baca juga: Perempuan yang Mayatnya Ditemukan Tanpa Busana dalam Septic Tank di Cilacap Ternyata Tuna Wicara

Namun saat dicek, rumah IM dalam kondisi dikunci.

"Mbaknya (kakak korban) ke rumah saya suruh ngecek. Saya cek dikunci semua rumahnya. Saya dobrak dari belakang dan ternyata enggak ada orang," kata Rubangi kepada wartawan, Rabu.

Saat masuk di dalam rumah, Rubangi menemukan bercak darah di dalam rumah. Ketika ditelusuri oleh warga dan polisi, bercak darah mengarah ke septic tank yang berjarak 50 meter dari rumahnya.

"Ada jejak bercak darah, kami cari terus, diperluas pencariannya, ternyata sampai ujung timur ketemu di septic tank. Ditemukan sekitar pukul 01.30 WIB," ujar Rubangi.

Kasat Reskrim Polresta Cilacap Kompol Guntar Arif Setiyoko mengatakan, sampai saat ini polisi masih menyelidiki penemuan mayat tersebut.

"Benar ditemukan jasad wanita tanpa busana di dalam septic tank dini hari tadi. Dari hasil olah TKP, di kamar korban ditemukan banyak bercak darah, korban diduga korban pembunuhan," kata Guntar.

Baca juga: Pembunuh Perempuan yang Mayatnya Ditemukan Dalam Septic Tank di Cilacap Tertangkap, Ternyata Tetangga Korban

Dibunuh tetangga

Tak memakan waktu lama, polisi berhasil menangkap pembunuh IM yakni A (31).

"Tersangka ditangkap di Alun-alun Banyumas tadi malam," kata Kapolresta Cilacap Kombes Frannky Aini Sugiharto saat ungkap kasus di mapolresta, Kamis (14/9/2023).

Ia menyebut AS adalah tetangga korban dan sehari-hari bekerja sebagai juru parkir.

"Rumah tersangka hanya berjarak sekitar 300 meter dari rumah korban," ujar Fannky.

Dari hasil olah TKP, beberapa barang berharga seperti HP, dompet dan perhiasan emas berupa gelang serta kalung raib.

 

Korban diketahui tuna wicara dan tinggal seorang diri di rumah. Korban adalah anak keempat dari lima bersaudara.

Namun sang kakak tak tinggal serumah, sementara adiknya kuliah di luar kota.

"Korban mengalami keterbatasan fisik, kesulitan bicara," kata Fannky.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Fadlan Mukhtas Zain | Editor Ardi Priyatno Utomo. Khairina)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Oknum PNS dan Honorer Selingkuh di Bangka Barat Digerebek Warga, Disanksi dan Berakhir Damai

Oknum PNS dan Honorer Selingkuh di Bangka Barat Digerebek Warga, Disanksi dan Berakhir Damai

Regional
Kemenag Luncurkan Program Senam Haji dan Batik Haji Indonesia di Medan

Kemenag Luncurkan Program Senam Haji dan Batik Haji Indonesia di Medan

Regional
Dimeriahkan Artis Papan Atas, Pemprov Riau Sediakan 150 Stan UMKM Gratis di Gebyar BBI BBWI Riau

Dimeriahkan Artis Papan Atas, Pemprov Riau Sediakan 150 Stan UMKM Gratis di Gebyar BBI BBWI Riau

Regional
Temuan Mayat Perempuan Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Duga Pelaku Orang Terdekat

Temuan Mayat Perempuan Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Duga Pelaku Orang Terdekat

Regional
'Usai Mayat Majikan Berhasil Dievakuasi, Anjingnya Juga Ikut Mati'

"Usai Mayat Majikan Berhasil Dievakuasi, Anjingnya Juga Ikut Mati"

Regional
Lagi, Seorang Petani di Brebes Tewas Diduga Karena Tabrak Lari

Lagi, Seorang Petani di Brebes Tewas Diduga Karena Tabrak Lari

Regional
4.500 Kader Semarakkan Jambore PKK Tingkat Kota Pekanbaru, Tampilkan Inovasi Kartini Masa Kini

4.500 Kader Semarakkan Jambore PKK Tingkat Kota Pekanbaru, Tampilkan Inovasi Kartini Masa Kini

Regional
Dua Truk Tabrakan di Jalan Lintas Sumatera akibat Jalan Berlubang

Dua Truk Tabrakan di Jalan Lintas Sumatera akibat Jalan Berlubang

Regional
9 Wisatawan di Gunungkidul Tersengat Ubur-ubur yang Mendadak Muncul

9 Wisatawan di Gunungkidul Tersengat Ubur-ubur yang Mendadak Muncul

Regional
Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Regional
Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com