Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Fakta Tewasnya Sopir Taksi Online di Semarang, Korban Sempat Dicari Istrinya yang Sedang Hamil

Kompas.com - 25/07/2023, 17:55 WIB
Riska Farasonalia

Editor

KOMPAS.com - FA, seorang sopir taksi online ditemukan tewas di Jalan Mugas Dalam, Kelurahan Mugasari, Semarang Selatan, Kota Semarang, Jawa Tengah, Senin (24/7/2023) pukul 03.00 WIB.

Korban ditemukan tewas dengan kondisi bersimbah darah akibat sejumlah luka tusuk di tubuh.

Selanjutnya, jenazah korban dibawa ke RSUP dr Kariadi Semarang untuk dilakukan pemeriksaan.

Berikut sederet fakta terkait penemuan mayat yang diduga korban pembunuhan tersebut.

Baca juga: Mayat Penuh Luka yang Dibuang di Jalan Mugas Dalam Semarang Ternyata Sopir Taksi Online

1. Terkapar bersimbah darah

Salah satu warga, Redo mengatakan, korban ditemukan terkapar di tengah jalan beraspal tepatnya di depan Pos Kampling, dekat Masjid Ar-Rahmah.

Sebilah pisau juga ditemukan di lokasi kejadian.

"Awalnya, saya lihat dari sana mungkin orang mabuk. Setelah dekat, ternyata sudah banyak darah di situ. Saya nyari orang tidak ada terus, saya balik sini. Terus ada anak kos turun dari sini, ngeliat kejadian ini," ungkap dia di lokasi kejadian, Senin (23/7/2023).

Kejadian ini juga sempat didengar penghuni rumah kos depan tempat kejadian perkara (TKP).

Selajutnya, kasus tersebut dilaporkan ke Ketua RW setempat hingga akhirnya dilaporkan ke kepolisian.

"Kalau kejadian persisnya saya kurang tahu. Saya dapat kabar dari warga, adanya temuan kejadian ini. Terus saya datang ke sini, ternyata benar, sudah tersungkur di jalan, dalam kondisi meninggal. Tadi juga ditemukan pisau," ungkap Ketua RW 01, Dwiyono.

2. 4 luka tusuk

Salah satu pedagang, Endar menyampaikan, korban bukan warga asli setempat.

Korban disebut berinisial FA, warga Palebon, Kecamatan Pedurungan.

"Bukan orang sini. Ada luka empat tusukan. Saya pas mau ke ke pasar jam 04.30, sampai ketakutan, darahnya banyak sekali," imbuh dia.

Pihak kepolisian yang telah mendapat laporan kejadian ini juga telah menuju lokasi melakukan olah TKP.

Kemudian, jenazah dibawa ke RSUP dr Kariadi Semarang guna pemeriksaan lebih lanjut.

Baca juga: Luka Parah sambil Pegang Sangkur, Sopir Taksi Online Sempat Dikira Begal oleh Warga

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Regional
KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

Regional
Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Regional
Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Regional
Pengantin Wanita Tak Datang di Pernikahan, Pria di Lamongan Rugi Rp 24 Juta, Kenal di Medsos

Pengantin Wanita Tak Datang di Pernikahan, Pria di Lamongan Rugi Rp 24 Juta, Kenal di Medsos

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com