BALIKPAPAN, KOMPAS.com - Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Balikpapan bersama Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea Cukai (KPPBC) Balikpapan menggagalkan penyeludupan narkoba jenis ganja di wilayah kota Balikpapan. Namun kali ini modusnya terbilang baru, yakni dengan mencapurkan ganja dengan kue kering.
Kepala BNNK Balikpapan Kompol Risnoto menjelaskan, pengungkapan kasus narkotika tersebut, berawal dari informasi tentang adanya pengiriman narkotika jenis ganja dengan modus menggunakan jasa pengiriman (ekspedisi) dari kota Medan menuju Balikpapan. Dari informasi ini dibentuklah tim gabungan.
Baca juga: Jual Ganja demi Cari Uang Tambahan, Pengemudi Ojol di Cimahi Ditangkap
"Petugas gabungan selanjutnya melakukan pengintaian dan penyelidikan secara insentif. Sehingga pada Selasa (18/7/2023) bertempat di salah satu rumah di sekitar jalan Pupuk, Kelurahan Gunung Bahagia, petugas menangkap seorang tersangka berinisial DO (29)," kata Risnoto di kantor BNNK Balikpapan, Jumat (21/7/2023).
Ia mengungkapkan, dari tangan tersangka petugas menemukan satu paket berukuran sedang yang didalamnya terdapat bungkusan alumunium foil yang berisi dua toples kecil. Pada salah satu toples berisi ganja seberat 171 gram.
Kemudian, satu toples lainnya berisi kue kering berwarna coklat seberat 301gram yang diduga mengandung ganja.
"Kami kemudian melakukan interogasi kepada DO (29). Dan DO mengaku bahwa paket yang ada di dalam toples tersebut berisi narkotika jenis ganja. Yang tersangka pesan melalui media online dengan modus dikirimkan melalui jasa ekspedisi," terangnya.
Dia menyampaikan, bahwa dari keterangan tersangka bahwa sebelumnya telah beberapa kali melakukan hal yang sama.
Sementara, untuk kue kering yang diduga mengandung narkotika jenis ganja tersebut baru pertama kali dipesan oleh tersangka.
"Tersangka akan dikenakan pasal 114 ayat 1 (satu) subs pasal 111 ayat 1 (satu) UU RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang narkotika," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.