PANGKALPINANG, KOMPAS.com - Kapal motor (KM) Sakura Express kandas di perairan Pulau Panjang, Batubelubang, Bangka Tengah, Kepulauan Bangka Belitung, Jumat (14/7/2023) dini hari.
Kapal tersebut kandas saat berbelok menghindari sebuah kapal kayu yang kebetulan melintas di depan alur pelayaran. Sebanyak 151 penumpang pun terpaksa dievakuasi ke KN SAR.
"Evakuasi dilakukan dari kapal ke kapal (ship to ship) dengan KN SAR Karna tadi malam," kata Kepala Kantor SAR Pangkalpinang I Made Oka Astawa, pada awak media, Jumat (14/7/2023).
Baca juga: Kapal Kandas di Ile Ape Lembata, Ratusan Tiket Calon Penumpang KM Sirimau Dibatalkan
Kapal feri tersebut diketahui bertolak dari Tanjung Priuk, Jakarta, menuju Pangkalbalam, Pangkalpinang.
Insiden itu berawal pada Kamis (13/7/2023) siang. Saat itu KM Sakura Express berusaha menghindari kapal kayu yang sedang melintas.
Baca juga: Kronologi Kapal Pengangkut 80 Ton Ikan Kandas di Perairan Banyuwangi
Nakhoda kapal saat sudah berusaha untuk melakukan olah gerak, namun hingga malam harinya belum berhasil sehingga akhirnya dilakukan evakuasi.
Kapal pun kandas karena berada di perairan dangkal dengan banyak terumbu karang di bawahnya.
Sementara itu, Tim SAR gabungan yang menerima laporan segera mengerahkan kapal cepat KN SAR Karna.
Sejumlah kapal patroli pun menuju lokasi. Evakuasi penumpang selesai sekitar pukul 01.00 WIB.
Seluruh penumpang termasuk tujuh anak-anak tiba di Pangkalbalam, Pangkalpinang dengan selamat.
Sementara sejumlah penumpang yang menderita lemas karena mabuk laut terlalu lama dibawa ke Rumah Sakit Bakti Timah (RSBT) untuk perawatan medis.
"KM Sakura Express dengan 25 kru masih di lokasi untuk menunggu pasang laut," ujar Oka.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.