Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kondisi Terkini 27 Santri yang Keracunan Sarapan di Bandung Barat

Kompas.com - 27/06/2023, 16:42 WIB
Bagus Puji Panuntun,
Michael Hangga Wismabrata

Tim Redaksi

BANDUNG BARAT, KOMPAS.com - Sebanyak 27 santri yang keracunan di Pondok Pesantren Al-Islamiyah, Desa Mandalamukti, Kecamatan Cikalongwetan, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat, sudah dinyatakan sembuh.

Para santri pun sudah dipulangkan setelah menjalani perawatan intensif baik di Puskesmas maupun di RSUD Cikalongwetan.

Baca juga: Cerita Santri Keracunan di Bandung Barat Setelah Sarapan di Ponpes

"Alhamdulillah semua santri yang dirawat sudah sembuh dan diizinkan pulang," ungkap Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bandung Barat Hernawan Widjajanto saat dihubungi, Selasa (27/6/2023).

Sebelumnya, 27 santri mengalami keracunan massal diduga dari makanan yang mereka konsumsi beberapa saat sebelumnya.

Para santri itu terdiri dari 12 orang santri dirawat di Puskesmas, 4 santri di RSUD Cikalongwetan dan 16 santri berobat jalan.

Baca juga: Kronologi 27 Santri Keracunan Massal di Bandung, Makan Nasi Ayam Suwir Diduga Mengandung Bakteri

Beruntung dari semua santri yang mengalami keracunan tidak satupun dalam kondisi buruk. Semua dinyatakan sembuh setelah mendapatkan infus dari Puskesmas dan RSUD Cikalongwetan.

"Pemulihan cepat karena daya tahan tubuh mereka kuat. Ditambah usianya masih muda. Terlebih penanganan juga cepat sehingga tak sampai ada yang dehidrasi," kata Hernawan.

Dari hasil pemeriksaan petugas kesehatan, para santri ini mengeluhkan gangguan pencernaan berupa mual, muntah-muntah hingga diare setelah mengkonsumsi hidangan sarapan di pondok pesantren.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dugaan Krisis Lingkungan di Balik Banjir Bandang dan Lahar di Sumbar yang Tewaskan 47 Orang

Dugaan Krisis Lingkungan di Balik Banjir Bandang dan Lahar di Sumbar yang Tewaskan 47 Orang

Regional
Dianiaya karena Masalah Utang, Warga Aceh Kehilangan Telinga

Dianiaya karena Masalah Utang, Warga Aceh Kehilangan Telinga

Regional
[POPULER REGIONAL] Alasan Kang Zen Pilih Jadi Relawan Kemanusiaan | Buntut Tragedi Kecelakaan Bus di Ciater

[POPULER REGIONAL] Alasan Kang Zen Pilih Jadi Relawan Kemanusiaan | Buntut Tragedi Kecelakaan Bus di Ciater

Regional
Pilkada Kota Semarang, Bos PSIS Akan Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Cawalkot di PKB

Pilkada Kota Semarang, Bos PSIS Akan Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Cawalkot di PKB

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Pagi hingga Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Pagi hingga Siang Cerah Berawan

Regional
Pilkada Wonogiri 2024 Dipastikan Tidak Ada Calon Perseorangan

Pilkada Wonogiri 2024 Dipastikan Tidak Ada Calon Perseorangan

Regional
Ular Piton di Muna Mangsa Anak Sapi Warga, Saat Ditemukan Tubuhnya Sebesar Tiang Listrik

Ular Piton di Muna Mangsa Anak Sapi Warga, Saat Ditemukan Tubuhnya Sebesar Tiang Listrik

Regional
Selundupkan 6 WN China ke Australia, 7 Orang Jadi Tersangka

Selundupkan 6 WN China ke Australia, 7 Orang Jadi Tersangka

Regional
Viral Ajak YouTuber Korsel ke Hotel, ASN Kemenhub Polisikan Sebuah Akun Facebook

Viral Ajak YouTuber Korsel ke Hotel, ASN Kemenhub Polisikan Sebuah Akun Facebook

Regional
Bertaruh Nyawa Tanpa Asuransi, Relawan Tagana Ini Pernah Dijarah Saat Bertugas

Bertaruh Nyawa Tanpa Asuransi, Relawan Tagana Ini Pernah Dijarah Saat Bertugas

Regional
Tutupi Tato, Maling Motor di Semarang Pakai Daster Neneknya Saat Beraksi

Tutupi Tato, Maling Motor di Semarang Pakai Daster Neneknya Saat Beraksi

Regional
Petualangan 'Geng Koboi' di Lampung Usai Setelah 11 Kali Mencuri Sepeda Motor

Petualangan "Geng Koboi" di Lampung Usai Setelah 11 Kali Mencuri Sepeda Motor

Regional
Rumah Tempat Usaha Pembuatan Kerupuk di Cilacap Terbakar

Rumah Tempat Usaha Pembuatan Kerupuk di Cilacap Terbakar

Regional
6 Orang Mendaftar di PDI-P untuk Pilkada Demak, Ada Inkumben Bupati

6 Orang Mendaftar di PDI-P untuk Pilkada Demak, Ada Inkumben Bupati

Regional
Tak Ada yang Mendaftar, Pilkada Sumbar Dipastikan Tanpa Calon Perseorangan

Tak Ada yang Mendaftar, Pilkada Sumbar Dipastikan Tanpa Calon Perseorangan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com