BAUBAU, KOMPAS.com - Ratusan warga berdesak-desakan saat membeli sembilan bahan pokok (sembako) di pasar murah yang dilaksanakan dalam pasar tradisonal Wameo, Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, Senin (26 /6/ 2023).
Tingginya antusias masyarakat membuat para petugas panitia pasar murah sampai kewalahan melayani mereka yang datang membeli.
“Ini artinya bahwa antusias warga Baubau untuk komoditi pangan yang murah itu tergambarkan saat ini. Kita berharap dengan adanya kegiatan seperti ini (pasar murah) bisa diikuti kepedulian dari pedagang lainnya,” kata Wali Kota Baubau, La Ode Ahmad Monianse, Senin (26/6/2023).
Baca juga: Hadiri Kegiatan Pasar Murah di Sleman, Mendag Bagikan Minyak Goreng dan Beli Produk UMKM
Monianse mengatakan, para pedagang tidak memanfaatkan momentum Lebaran Idul Adha dengan menaikkan harga.
“Makanya kita lakukan ini ditengah pasar, dan penjual juga mau menahan (harga) jangan sampai memanfaatkan ini , kami tidak akan mungkin membiarkan masyarakat menerima pangan naik berkali-kali, kita akan intervensi,” ujarnya.
Berdasarkan pengamatan di lapangan, pasar murah yang dilakukan secara serentak nasional diserbu warga sejak pukul 10.00 Wita.
Tak ada sistem antrean yang dilakukan oleh pihak pantitia dari dinas perindustrian dan perdagangan Kota Baubau. Sehingga warga menyerubungi meja petugas yang menjual sembako dalam pasar murah tersebut.
Hal ini menyebabkan petugas dari panitia pasar murah kewalahan saat melayani warga yang datang membeli.
“Tolong ibu-ibu, jangan berdesak-desakan, kita pasti akan layani,” teriak panitia kepada warga.
Tingginya antusasi warga sehingga hanya dalam tempo sekitar 15 menit sejak dibuka, sebagian barang sembako yang dijual di pasar murah sudah habis terjual.
Nurliyanti, warga, mengaku puas dengan adanya kegiatan pasar murah yang dilakukan oleh pemerintah.
“Ini sangat membantu kami dengan adanya pasar murah, karena harganya agak lebih murah dari yang di took,” ucap Nurliyanti. Pemerintah Kota Baubau melalui Disperindag menjual sembako seperti beras, minyak goreng, telur, hingga sayuran dengan harga dibawah dari harga pasaran.
Kegiatan pasar murah ini juga dilakukan untuk menekan kenaikan harga saat menjelang Lebaran Idul Adha.
Baca juga: Pemkab Sumenep Gelar Pasar Murah Jelang Lebaran, Tersebar di 7 Lokasi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.