Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria Tembak Pemilik Toko di Indramayu, Kesal Lantaran Korban Tak Mau Rawat Ibu Kandungnya Sendiri

Kompas.com - 24/06/2023, 16:14 WIB
Maya Citra Rosa

Editor

KOMPAS.com - Pria berinisial RG (33) menembak pemilik toko di Desa Sukaurip, Kecamatan Balongan, Kabupaten Indramayu, Kamis (8/6/2023) lalu.

Aksi penembakan ini dilakukan RG kepada korban berinisial T yang merupakan sepupunya sendiri.

Kapolres Indramayu AKBP M Fahri Siregar mengatakn, pelaku sengaja menembak korban lantaran sakit hati.

"Motifnya dikarenakan sakit hati," ujar dia didampingi Kasat Reskrim Polres Indramayu, AKP Muhammad Hafid Firmansyah kepada Tribuncirebon.com saat konferensi pers di Mapolres Indramayu, Jumat (23/6/2023).

AKBP M Fahri Siregar menjelaskan, tersangka sakit hati lantaran korban enggan merawat ibu kandungnya sendiri yang sedang sakit hingga akhirnya meninggal dunia.

Baca juga: Video Viral Pemuda di Cirebon Pukuli Mobil Pakai Dongkrak gara-gara Emosi Diklakson

Korban menurut pelaku bahkan sombong dan tidak peduli sama sekali.

"Iya ini direncanakan," ujar dia dilansir dari TribunCirebon.com.

Pelaku menyamar jadi wanita

Dalam melakukan aksinya itu, tersangka bahkan sampai menyamar sebagai seorang wanita.

RG nekat berpakaian mengggunakan gamis serta kacamata dan masker agar identitasnya tidak diketahui.

Dia juga sengaja membeli pistol listrik taser gun melalui market place seharga Rp 290 ribu yang kemudian digunakan untuk menembak korban.

"Tersangka diketahui juga pernah datang ke rumah korban tiga bulan lalu, padahal selama ini tidak pernah," ujar dia.

"Jadi diduga tersangka memang melakukan semua itu sudah terencana," lanjut Kapolres Indramayu.

Baca juga: Penembakan Misterius Terjadi di Pati, Warga Dengar Suara Letusan pada Malam Hari

Di sisi lain, walau melakukan penembakan, di toko kelontong milik korban tidak ada barang yang hilang.

"Atas perbuatannya tersangka disangkakan Pasal 351 KUHP dengan ancaman penjara 2 tahun," ujar dia.

Artikel ini telah tayang di TribunCirebon.com dengan judul Motif Sakit Hati, Modus Pria yang Tembak Sepupunya Sendiri di Indramayu Nekat Menyamar Jadi Wanita

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menuju Satu Dekade Borobudur Marathon Sandang World Athletic Label 2024

Menuju Satu Dekade Borobudur Marathon Sandang World Athletic Label 2024

Regional
Jadi Tersangka Pelecehan Gadis Pemohon KTP, ASN Nunukan Minta Bertemu Orangtua Sebelum Ditahan

Jadi Tersangka Pelecehan Gadis Pemohon KTP, ASN Nunukan Minta Bertemu Orangtua Sebelum Ditahan

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Selasa 28 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Selasa 28 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Regional
Pemuda 22 Tahun Nekat Curi Hp karena Ketagihan Judi Slot, Ditangkap Setelah Gadai Barang Curian

Pemuda 22 Tahun Nekat Curi Hp karena Ketagihan Judi Slot, Ditangkap Setelah Gadai Barang Curian

Regional
Indeks SPBE Kabupaten Blora Naik Signifikan, Bupati Arief Diundang ke Istana Negara

Indeks SPBE Kabupaten Blora Naik Signifikan, Bupati Arief Diundang ke Istana Negara

Regional
Konsisten Kelola Keuangan secara Transparan, Pemprov Sumsel Raih Opini WTP 10 Kali Berturut-turut

Konsisten Kelola Keuangan secara Transparan, Pemprov Sumsel Raih Opini WTP 10 Kali Berturut-turut

Regional
Kakek 78 Tahun di Sikka Hilang secara Misterius, Tim SAR Lakukan Pencarian

Kakek 78 Tahun di Sikka Hilang secara Misterius, Tim SAR Lakukan Pencarian

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Selasa 28 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Selasa 28 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Kapolres Keerom: 3 Guru SD Nyaris Ditangkap Tentara Papua Nugini

Kapolres Keerom: 3 Guru SD Nyaris Ditangkap Tentara Papua Nugini

Regional
Mengenal Tradisi Ete Ai Kadewa dalam Prosesi Pengangkatan Datu Rajamuda Kesultanan Sumbawa

Mengenal Tradisi Ete Ai Kadewa dalam Prosesi Pengangkatan Datu Rajamuda Kesultanan Sumbawa

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Selasa 28 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Selasa 28 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Selasa 28 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Selasa 28 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Caleg DPR RI Terpilih Asal NTT Diduga Sabotase Usaha Pengangkutan Sisa Tambang di Maluku, Pengusaha Lokal Mengeluh

Caleg DPR RI Terpilih Asal NTT Diduga Sabotase Usaha Pengangkutan Sisa Tambang di Maluku, Pengusaha Lokal Mengeluh

Regional
BPBD OKU: 10.816 Rumah Terdampak Bencana Banjir

BPBD OKU: 10.816 Rumah Terdampak Bencana Banjir

Regional
Sekap Mantan Anak Tiri, Pria di Banjarmasin Minta Uang Tebusan untuk Beli Narkoba

Sekap Mantan Anak Tiri, Pria di Banjarmasin Minta Uang Tebusan untuk Beli Narkoba

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com