BANGKA, KOMPAS.com - Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Sudarman berharap peluncuran satelit Satria 1 akan mengatasi area tanpa jaringan internet alias blank spot di Kepulauan Bangka Belitung.
Menurutnya, lebih kurang ada 39 titik wilayah di Kepulauan Babel yang masih berstatus blank spot. Wilayah itu adalah di Kabupaten Bangka sebanyak ada 13 titik, Bangka Selatan ada 7 titik.
Lalu ada beberapa titik tersebar di Pulau Long, Pulau Bukulimau dan Pulau Batun di Belitung Timur.
"Kami berharap Bangka Belitung masuk daerah prioritas," katanya kepada Kompas.com, Senin (19/6/2023).
Baca juga: Satelit Satria-1 Diluncurkan, Pemprov Kepri: Akhirnya Keterbatasan Internet di Daerah 3T Teratasi
Menurut Sudarman, sejauh ini belum ada pemberitahuan resmi terkait peluncuran Satria 1. Pihaknya pun mengaku belum bisa memastikan daerah mana saja yang akan menjadi prioritas jaringan internet.
Sementara itu, kata Sudarman, untuk mengatasai kawasan blank spot pihaknya merencanakan penambahan tower BTS (base transceiver station) sebanyak 28 titik.
Langkah yang sudah dilakukan Pemerintah Provinsi Bangka Belitung adalah mengajukan permintaan pada Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kemenkominfo).
Surat bernomor 016/44/DISKOMINFO tertanggal 8 Juni 2023 ditandatangani secara elektronik oleh Penjabat (Pj) Gubernur Suganda Pandapotan Pasaribu.
Dalam surat itu, Suganda mengungkapkan pentingnya infrastruktur telekomunikasi untuk mendukung layanan kesehatan, pendidikan dan pariwisata.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.