Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER NUSANTARA] Tabungan Rp 112 Juta Milik 17 Siswa SD Belum Dikembalikan Pihak Sekolah | 4 Remaja Bunuh ODGJ

Kompas.com - 17/06/2023, 07:23 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Tabungan sebesar Rp 112.576.000 milik siswa sebuah SD di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, belum dikembalikan pihak sekolah meski murid-murid tersebut sudah lulus.

Kejadian ini terungkap saat ada wali murid kelas 6 menanyakan tabungan yang belum dikembalikan, padahal anaknya sudah lulus.

Hal ini membuat wali dari 17 siswa tersebut protes ke pihak sekolah.

Berita lainnya, sebanyak empat remaja di Kabupaten Lebak, Banten, terlibat pembunuhan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ).

Jasad korban ditemukan dalam kondisi terikat dan sudah membusuk di kawasan Kecamatan Bayah pada Rabu (14/6/2023).

Sebelum dibunuh pada Jumat (9/6/2023), korban ternyata sempat disiksa oleh pelaku sejak tiga hari sebelumnya.

Berikut berita-berita yang menjadi sorotan pembaca Kompas.com pada Jumat (16/6/2023).

1. Alasan pihak sekolah di Pangandaran belum kembalikan tabungan 17 siswa

Daftar uang tabungan murid kelas 6 di SD Negeri 2 Kondangjajar Pangandaran yang belum dikembalikan oleh pihak sekolah. Tribun Jabar Daftar uang tabungan murid kelas 6 di SD Negeri 2 Kondangjajar Pangandaran yang belum dikembalikan oleh pihak sekolah.

Sebanyak 17 wali murid sebuah SD di Pangandaran melakukan protes kepada pihak sekolah. Penyebabnya adalah tabungan anaknya belum dikembalikan meski sang anak sudah lulus.

Total tabungan yang belum diberikan oleh pihak sekolah mencapai Rp 112.576.000.

Salah satu wali murid, Widiansyah, mengatakan, pihak sekolah mengaku tak punya uang, sehingga tabungan tersebut tak kunjung dikembalikan.

Widiansyah menuturkan, menurut pihak sekolah, tabungan para siswa itu berada di koperasi dan dipegang oleh seorang guru yang sudah pensiun.

"Ini, malah sampai dipinjamkan ke oknum-oknum guru. Harusnya kan, anak sudah tamat SD, uang tabungannya langsung diberikan," ujarnya, Senin (12/6/2023).

Baca selengkapnya: Tabungan 17 Siswa SD Senilai Rp 112 Juta Belum Diberikan, Ternyata Dipinjam Guru dan Komite

2. ODGJ tewas dibunuh siswa SD dan SMP, ini peran para pelaku

Sesosok mayat ODGJ ditemukan dalam kondisi terikat dan sudah membusuk di dekat pantai di kawasan Kecamatan Bayah, Lebak.

Korban dibunuh oleh empat remaja berinisial AD (13), MA (14), MI (15) dan HB (13). Sebelum dibunuh, korban sempat disiksa oleh pelaku.

Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Lebak AKBP Wiwin Setiawan menjelaskan, para pelaku berbagi peran dari mulai perencanaan hingga eksekusi pembunuhan.

"MA yang punya ide, mengikat tali dan memukul korban dengan kayu," ucapnya, Jumat.

Lalu, AD berperan memukul korban dan membakar tangan korban. MI sempat memukul korban sebanyak dua kali, mengucurkan bensin, dan mengikat korban di pohon. Sedangkan, HB ikut menganiaya korban.

Para remaja tersebut melakukan perbuatan tersebut dipicu kekesalan pelaku karena korban adalah ODGJ. Di samping itu, korban juga pernah melempar batu ke MA dan mengenai punggung dan sepeda motornya.

Baca selengkapnya: Mayat Terikat di Lebak Korban Pembunuhan, Pelakunya Siswa SD dan SMP

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

9 Wisatawan di Gunungkidul Tersengat Ubur-ubur yang Mendadak Muncul

9 Wisatawan di Gunungkidul Tersengat Ubur-ubur yang Mendadak Muncul

Regional
Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Regional
Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Regional
Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Regional
Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Regional
Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Regional
Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Regional
Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Regional
4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

Regional
Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Regional
Aksi 'Koboi' Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Aksi "Koboi" Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com