Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Suami Aniaya Istri di Kaltim, Pelaku Sempat Sembunyi di Bawah Kolong lalu Tikam Korban dengan Badik

Kompas.com - 24/05/2023, 11:15 WIB
Riska Farasonalia

Editor

KOMPAS.com – RI (38), seorang suami di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur (Kaltim) diamankan polisi lantaran menganiaya istrinya sendiri, AP (34).

Korban ditikam menggunakan badik oleh pelaku hingga mengalami luka tusukan di perut, pinggang dan kaki.

Atas perbuatan keji suaminya itu, korban pun harus menjalani perawatan di rumah sakit dalam kondisi kritis.

Baca juga: Hendak Diceraikan dan Dilaporkan ke Polisi karena KDRT, Pria Ini Tikam Istri hingga Kritis

Kronologi penikaman

Peristiwa tersebut terjadi di Desa Jembayan, Kecamatan Loa Kulu pada Rabu (17/5/2023) sekitar pukul 19.15 Wita.

Ketika itu korban datang ke rumahnya untuk mencari anaknya.

Setelah dari rumahnya, korban kemudian mendatangi rumah Ketua RT setempat untuk mengadu permasalahannya dengan sang suami.

“Pelaku mengetahui hal tersebut, jadi dia diam-diam datang juga ke rumah RT dengan bersembunyi di bawah kolong rumah dengan maksud ingin mengetahui apa yang dibicarakan oleh korban kepada Ketua RT,” ujar Kapolres Kukar AKBP Hari Rosena melalui Kapolsek Loa Kulu Iptu Rachmat Andika Prasetyo pada Selasa (23/5/2023).

Saat itu korban mengadu kepada Ketua RT bahwa dirinya hendak melaporkan suaminya ke polisi dan ingin bercerai.

Pasalnya suaminya kerap melakukan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) baik fisik maupun verbal.

Pelaku sembunyi di kolong

Mendengar hal tersebut, pelaku yang sembunyi di bawah kolong rumah Ketua RT setempat pun naik pitam.

Lantas, pelaku keluar dan mendatangi istrinya.

“Kalau kamu laporkan aku jangan tanggung-tanggung, laporkan saja,” kata Andika menirukan perkataan pelaku.

Tak lama kemudian pelaku mengeluarkan badik yang sudah dibawa dan menikam korban di bagian perut, pinggang dan kaki.

Baca juga: Suami Bacok Istri dan Anak lalu Tikam Perut Sendiri, Pelaku Emosi karena Hendak Diceraikan

Akibatnya korban pun langsung tersungkur dan mengalami pendarahan.

Korban dibawa ke rumah sakit dan saat ini dalam kondisi kritis.

"Pelakunya sudah diamankan. Untuk korban masih dalam perawatan di RSUD AM Parikesit Tenggarong,” pungkasnya.

Sumber: Kompas.com (Penulis Kontributor Balikpapan, Ahmad Riyadi | Editor Dita Angga Rusiana)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Banjir Bandang Rendam Ratusan Rumah di Melawi Kalbar, Jembatan Putus

Banjir Bandang Rendam Ratusan Rumah di Melawi Kalbar, Jembatan Putus

Regional
Polisi Gagalkan Peredaran 145 Bungkus Jamur Tahi Sapi di Gili Trawangan

Polisi Gagalkan Peredaran 145 Bungkus Jamur Tahi Sapi di Gili Trawangan

Regional
Bantah Pemerasan, Kejati NTB Sebut Pegawai Kejagung Ditangkap karena Bolos

Bantah Pemerasan, Kejati NTB Sebut Pegawai Kejagung Ditangkap karena Bolos

Regional
Jaga Kekondusifan Setelah Pemilu, Perayaan HUT Ke-283 Wonogiri Dilakukan Sederhana

Jaga Kekondusifan Setelah Pemilu, Perayaan HUT Ke-283 Wonogiri Dilakukan Sederhana

Regional
Pengakuan Ibu Racuni Anak Tiri di Riau: Saya Kesal sama Bapaknya

Pengakuan Ibu Racuni Anak Tiri di Riau: Saya Kesal sama Bapaknya

Regional
Selesaikan Persoalan Keterlambatan Gaji PPPK Guru di Kota Semarang, Mbak Ita: Sudah Siap Anggarannya, Gaji Cair Sabtu Ini

Selesaikan Persoalan Keterlambatan Gaji PPPK Guru di Kota Semarang, Mbak Ita: Sudah Siap Anggarannya, Gaji Cair Sabtu Ini

Regional
Beri Sinyal Maju Pilkada Semarang, Mbak Ita: Tinggal Tunggu Restu Keluarga

Beri Sinyal Maju Pilkada Semarang, Mbak Ita: Tinggal Tunggu Restu Keluarga

Regional
Terjepit di Mesin Conveyor, Buruh Perusahaan Kelapa Sawit di Nunukan Tewas

Terjepit di Mesin Conveyor, Buruh Perusahaan Kelapa Sawit di Nunukan Tewas

Regional
Hejo Forest di Bandung: Daya Tarik, Biaya, dan Rute

Hejo Forest di Bandung: Daya Tarik, Biaya, dan Rute

Regional
Kronologi Pria di Majalengka Bakar Rumah dan Mobil Mantan Istri Lantaran Ditolak Rujuk

Kronologi Pria di Majalengka Bakar Rumah dan Mobil Mantan Istri Lantaran Ditolak Rujuk

Regional
Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Regional
Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com