Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prediksi Puncak Arus Balik pada Akhir Pekan Ini, Ganjar Minta Pemudik Jaga Kondisi Tubuh dan Cek Kendaraan

Kompas.com - 28/04/2023, 15:34 WIB
Titis Anis Fauziyah,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Mengingat puncak arus mudik diprediksi terjadi pada akhir pekan ini, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengingatkan pemudik agar memastikan kondisi tubuh fit dan kendaraan dalam keadaan baik.

“Yang penting pastikan kendaraan fit, orangnya fit, istirahatnya cukup,” kata Ganjar, usai meninjau arus balik di Gerbang Tol Kalikangkung, Terminal Mangkang dan Pos Terpadu Dinas Perhubungan Jawa Tengah, Kamis (27/4/2023).

Kemudian, Ganjar juga mengimbau kepada masyarakat agar berhati-hati selama perjalanan arus balik. Dirlantas Polda Jateng, Kombes Agus Suryo dan Plt Kadishub Jateng, Syurya Deta Syafrie turut mendampingi Ganjar.

Baca juga: Puncak Arus Balik Telah Lewat, Penumpang Masih Memadati Bandara Juanda Surabaya

Pihaknya menilai tidak akan terjadi kepadatan kendaraan selama arus balik. Sebab sejak H+2 sebagian pemudik sudah melakukan arus balik.

“Kan udah dicicil ini, kemarin dari pusat juga sudah memerintahkan boleh lho kalau mau di-extend liburnya begitu, cuti begitu,” ujarnya.

Namun, Ganjar tetap meminta seluruh jajaran untuk siaga penuh hingga akhir pekan nanti, karena sebagian pemudik memilih memperpanjang liburan dan pulang pada akhir pekan mendatang.

“Tapi kami siaga sih. Sebab, Senin besok ini juga long weekend, Senin libur jadi kemungkinan antara Jumat, Sabtu, Minggu mereka juga akan memanfaatkan waktu itu untuk pulang. Maka, hari ini kami cek untuk menyiapkan, yang kalau boleh saya sebut sebagai kelompok terakhir mereka yang akan arus balik,” tandasnya.

Sementara itu, Dirlantas Polda Jateng Kombes Agus Suryo melaporkan hingga Kamis (27/4/2023), baru sekitar 47 persen kendaraan yang melintas GT Kalikangkung, atau kurang lebih 390.000 kendaraan.

“Masih sekitar 50 persen sekian kendaraan belum melintas atau meninggalkan Jawa Tengah sejak mudik kemarin itu. Diperkirakan tersebar dari Solo sampai Jawa Timur,” ujar Agus.

Agus juga melaporkan bahwa angka tertinggi selama arus mudik 2023 mencapai 72 ribu kendaraan dalam sehari. Jumlah tersebut meningkat bila dibandingkan tahun lalu yang mencapai 62 ribu kendaraan dalam sehari.

Adapun kesiapan untuk menghadapi arus balik, kata Agus, ada dua skenario yang akan diterapkan. Pertama yaitu, one way nasional yang akan diperpanjang hingga pukul 24.00 WIB nanti malam. “Tapi untuk one way lokal tidak, karena kapasitas kendaraan tidak padat,” katanya.

Agus menyampaikan, prediksi puncak arus balik akan terjadi pada malam ini, hingga Jumat (28/4/2023) besok. Faktor puncak arus balik antara lain dikarenakan adanya kebijakan diskon tarif tol hingga 20 persen yang ditetapkan pemerintah.

Baca juga: Arus Balik, Penumpang Angkutan Umum Capai 824.494 Orang pada H+3 Lebaran

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemkab Aceh Barat Bangun 600 Jamban untuk Warga Miskin

Pemkab Aceh Barat Bangun 600 Jamban untuk Warga Miskin

Regional
8 Orang Meninggal akibat DBD di Solo, Mengapa Kasusnya Masih Tinggi?

8 Orang Meninggal akibat DBD di Solo, Mengapa Kasusnya Masih Tinggi?

Regional
Balita 7 Bulan di Bima Jadi Korban Penculikan

Balita 7 Bulan di Bima Jadi Korban Penculikan

Regional
Aturan Baru PPDB SMP di Banyumas 2024, Tak Boleh Lagi Numpang KK

Aturan Baru PPDB SMP di Banyumas 2024, Tak Boleh Lagi Numpang KK

Regional
Kurir Sabu 2,5 Kilogram Ditangkap di Magelang, Buron dari Jaringan Aceh-Jawa

Kurir Sabu 2,5 Kilogram Ditangkap di Magelang, Buron dari Jaringan Aceh-Jawa

Regional
16 Pekerja Migran Nonprosedural Terdampar di Pulau Kosong Nongsa

16 Pekerja Migran Nonprosedural Terdampar di Pulau Kosong Nongsa

Regional
Jokowi: Harus Relokasi, Tak Mungkin Pembangunan di Jalur Bahaya Marapi

Jokowi: Harus Relokasi, Tak Mungkin Pembangunan di Jalur Bahaya Marapi

Regional
Sopir Mobil yang Terbakar di Banyumas Masih Misterius, Sempat Terekam Berjalan Santai Menjauhi TKP

Sopir Mobil yang Terbakar di Banyumas Masih Misterius, Sempat Terekam Berjalan Santai Menjauhi TKP

Regional
Pemkab Kediri Alokasikan Dana Hibah Rp 5 Miliar, Mas Dhito: Komitmen Tuntaskan PTSL

Pemkab Kediri Alokasikan Dana Hibah Rp 5 Miliar, Mas Dhito: Komitmen Tuntaskan PTSL

Regional
Kunjungi Korban Banjir Lahar Dingin di Sumbar, Jokowi Bagikan Sembako

Kunjungi Korban Banjir Lahar Dingin di Sumbar, Jokowi Bagikan Sembako

Regional
Masuk Musim Kemarau, 80 KK di Semarang Kekurangan Air Bersih

Masuk Musim Kemarau, 80 KK di Semarang Kekurangan Air Bersih

Regional
Bocah 14 Tahun di Bali Diperkosa 3 Pria Dewasa di Hotel, Korban Kenal Pelaku di Medsos

Bocah 14 Tahun di Bali Diperkosa 3 Pria Dewasa di Hotel, Korban Kenal Pelaku di Medsos

Regional
Viral, Unggahan Website Resmi Pemkot Posting Berita Wali Kota Semarang Maju Pilkada, Ini Penjelasan Kominfo

Viral, Unggahan Website Resmi Pemkot Posting Berita Wali Kota Semarang Maju Pilkada, Ini Penjelasan Kominfo

Regional
Tak Diizinkan Mancing, Pelajar SMP di Kalbar Nekat Bunuh Diri dengan Senapan Angin

Tak Diizinkan Mancing, Pelajar SMP di Kalbar Nekat Bunuh Diri dengan Senapan Angin

Regional
Pedagang di Ambon Plaza Mogok Jualan karena Harga Sewa Kios Naik

Pedagang di Ambon Plaza Mogok Jualan karena Harga Sewa Kios Naik

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com