Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aniaya dan Ancam Pacar Pakai Senjata Tajam karena Dituding Selingkuh, Pegawai Honorer di NTT Ditangkap

Kompas.com - 28/04/2023, 10:19 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Krisiandi

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - HK (24) alias Eman, pegawai honorer salah satu instansi pemerintahan di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), ditangkap aparat Kepolisian Resor Kupang Kota.

Dia ditangkap karena menganiaya dan mengancam pacarnya Meichel Yohana Siki, menggunakan sebilah pisau.

"Pelaku diamankan anggota kita dari tim Serigala Polsek (Kepolisian Sektor) Kelapa Lima, Kamis (27/04/2023) tadi malam sekitar pukul 22.30 Wita," kata Kepala Kepolisian Resor Kupang Kota Komisaris Besar Polisi Rishian Krisna, kepada Kompas.com, Jumat (28/4/2023) pagi.

Baca juga: Alasan AKBP Achiruddin Hasibuan Biarkan Anaknya Aniaya Ken Admiral, Sudah Siapkan Skenario

Pelaku Eman, ditangkap di Jalan Salak, Kelurahan Oepura, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang.

Dia ditangkap berdasarkan laporan polisi nomor : LP/B/81/IV/2023/POLSEK KELAPA LIMA, tanggal 16 April 2023.

Krisna menuturkan, kejadian itu bermula saat Meichel mendatangi Eman, di parkiran samping tempat perbelanjaan Subasuka, Kelurahan Pasir Panjang Kecamatan Kota Lama, Kota Kupang, Minggu (16/4/2023).

Ketika itu, Meichel melihat Eman sedang bersama seorang perempuan yang diduga selingkuhan Eman.

Meichel lalu menanyakan siapa perempuan itu. Bukannya dijawab, Eman malah meninju pacarnya itu mengenai bibir dan wajahnya.

"Akibat dianiaya, korban mengalami bengkak pada bibir dan wajah," kata Krisna.

Selain menganiaya korban lanjut Krisna, Eman juga sempat mengeluarkan senjata tajam jenis pisau dan mengancam akan membunuh Meichel.

Baca juga: Pendeta di Kupang NTT yang Aniaya Jemaatnya Saat Ibadah Jadi Tersangka dan Ditahan

Tak terima dianiaya dan diancam, Meichel lalu mendatangi Markas Polsek Kelapa Lima yang berada persis di seberang jalan dan melaporkan kejadian itu.

Usai menerima laporan, polisi sempat kesulitan menangkap pelaku karena melarikan diri.

Setelah kabur sekitar dua pekan, pelaku akhirnya ditangkap tanpa perlawanan.

"Saat ini sudah diamankan di Markas Polsek Kelapa Lima untuk proses hukum lebih lanjut," ujar Krisna.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Regional
KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

Regional
Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Regional
Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Regional
Pengantin Wanita Tak Datang di Pernikahan, Pria di Lamongan Rugi Rp 24 Juta, Kenal di Medsos

Pengantin Wanita Tak Datang di Pernikahan, Pria di Lamongan Rugi Rp 24 Juta, Kenal di Medsos

Regional
Sempat Tertutup Longsor, Jalur Ende-Wolotopo NTT Sudah Bisa Dilalui Kendaraan

Sempat Tertutup Longsor, Jalur Ende-Wolotopo NTT Sudah Bisa Dilalui Kendaraan

Regional
Kronologi Pembunuhan Wanita PSK di Kuta Bali, Korban Ditikam dan Dimasukkan dalam Koper

Kronologi Pembunuhan Wanita PSK di Kuta Bali, Korban Ditikam dan Dimasukkan dalam Koper

Regional
7 Bacalon Bupati dan Wakil Bupati Daftar di PDI-P untuk Pilkada Pemalang

7 Bacalon Bupati dan Wakil Bupati Daftar di PDI-P untuk Pilkada Pemalang

Regional
Kades Terdakwa Kasus Pemerkosaan di Mamuju Divonis Bebas, Kejari Ajukan Kasasi

Kades Terdakwa Kasus Pemerkosaan di Mamuju Divonis Bebas, Kejari Ajukan Kasasi

Regional
Kakak Angkat di Ambon Bantah Telantarkan Adik di Indekos

Kakak Angkat di Ambon Bantah Telantarkan Adik di Indekos

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com