KOMPAS.com - Seorang dokter dianiaya pasiennya di Puskesmas Pajar Bulan, Kecamatan Way Tenong, Kabupaten Lampung Barat pada Senin (24/4/2023) kemarin.
Korban yakni dr Carel Triwiyono (29), warga Kota Tangerang ini dibanting, dicekik hingga dipukul pelaku.
Diduga karena sakitnya tidak langsung sembuh usai berobat, pelaku, AW (32) naik pitam dan mengeroyok korban.
Aksi penganiayaan tersebut sempat terekam video dan diunggah ke media sosial hingga menjadi viral.
Baca juga: Dua Pengeroyok Dokter Puskesmas di Lampung Ditangkap, Korban Dicekik dan Dibanting
Kapolres Lampung Barat AKBP Heri Sugeng mengatakan, peristiwa itu berawal saat pelaku AW datang ke Puskesmas Pajar Bulan untuk berobat ditemani kakaknya MH (41).
"Pelaku AW berobat dengan keluhan nyeri ulu hati," kata dia.
Korban yang saat itu sedang piket jaga, memberikan obat sesuai keluhan dan standar operasional prosedur (SOP) puskesmas kepada pelaku AW.
Setelah diberi obat, nyeri di ulu hati yang dirasakan pelaku belum juga sembuh sehingga pelaku menanyakan lagi.
"Korban sudah menjelaskan kepada keluarga pelaku bahwa obat sudah diberikan dan diobservasi, korban meminta agar pelaku menunggu obatnya bekerja," kata dia.
Saat itu, korban menjelaskan apabila pasien tidak kuat menahan sakit bisa langsung ke IGD Rumah Sakit Bukit Kemuning yang merupakan rumah sakit terdekat.
Namun, pelaku nekat melakukan penganiayaan diduga karena tidak puas dengan penjelasan korban.
Lantas pelaku secara spontan naik pitam lalu langsung menyerbu korban.
Korban diseret setelah dibanting, kemudian korban juga dicekik bersama MH.
Dua pelaku pengeroyokan dokter jaga tersebut akhirnya berhasil ditangkap pada Selasa (25/4/2023) kemarin.
Keduanya merupakan kakak beradik warga Bandar Lampung.