Wapres Ma’ruf Amin Ajak Masyarakat Raih Lailatul Qadar

GORONTALO, KOMPAS.com - Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin mengajak umat Islam untuk meraih Lailatul Qadar di penghujung bulan Ramadhan 1444 Hijriyah.

Ajakan ini disampaikan KH Ma’ruf Amin saat memberikan ceramah di Masjid Agung Baiturrahim Kota Gorontalo menjelang pelaksanaan shalat Isya dan tarawih berjamaah, Kamis (13/4/2023) malam.

Ma’ruf Amin menuturkan, keistimewaan malam Lailatulqadar yakni ibadah yang berlipat ganda dari hari biasa.

Malam istimewa ini lebih baik dari seribu bulan atau beribadah lebih dari 83 tahun 4 bulan.

Baca juga: Kedatangan Wapres Maruf Amin di Gorontalo Disambut Adat Mopotilolo

Ia mengingatkan, umur manusia saja belum tentu sampai pada angka tersebut, sehingga banyak orang mengejar keutamaan malam lailatulqadar yang memiliki pahala besar.

“Di mana-mana orang mengejar malam lailatulqadar, ingin mendapatkan pahala seperti itu. Sedekah itu hanya 10 kali lipat pahalanya, ada yang 700 kali. Shalat sendiri satu pahalanya, jika dilakukan berjemaah nilainya 27 derajat. Shalat di sini nilainya satu, shalat di Mekkah 100.000. Ada tempat ada waktu yang dilipatgandakan pahalanya,” kata Ma’ruf Amin.

Ma’ruf Amin mengingatkan, tujuan puasa Ramadhan untuk meraih takwa.

Ia membeberkan hadits Rasulullah SAW yang mengingatkan banyak yang berpuasa tidak meraih apa-apa selain lapar dan dahaga.

“Banyak orang puasa hanya dapat lapar dan haus tidak menjadi orang yang bertakwa atau mutakin. Kita harus terus berusaha menjadi orang yang mutakin. Siapa yang bertakwa akan diberikan jalan keluar dan diberikan rizki yang tidak diduga,” ujar Ma’ruf Amin.

Shalat isya dan tarawih berjemaah di masjid ini diikuti oleh Penjabat Gubernur Hamka Hendra Noer dan Wali Kota Gorontalo Marten Taha.

Baca juga: Terbang ke Gorontalo, Wapres Akan Hadiri Pertemuan Forum Kerukunan Umat Beragama

Sejumlah unsur forum komunikasi pimpinan daerah juga tampak hadir.

Dijadwalkan Jumat besok Wapres Ma’ruf bersilaturahmi dengan Forum Kerumunan Umat Beragama (FKUB) sekaligus mengukuhkan Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS), juga peninjauan posyandu di Kelurahan Kayubulan dan shalat Jumat di Masjid Agung Baiturrahman Kota Limboto, Kabupaten Gorontalo.