Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pejabat DJKA Jateng Putu Sumarjaya Kena OTT KPK, Ganjar Deg-degan: Tobat Semuanya

Kompas.com - 12/04/2023, 13:20 WIB
Titis Anis Fauziyah,
Khairina

Tim Redaksi

 

SEMARANG, KOMPAS.com-Pejabat Balai Perkretaapian Putu Sumarjaya bersama sejumlah pihak terjaring operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberatasan Korupsi (KPK) di Semarang, Selasa (11/4/2023).

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mengaku sempat deg-degan mendengar adanya kabar agenda OTT KPK tersebut.

"Saya itu kemarin deg-degan, karena tersirat kabar akan ada OTT KPK di Jateng. Mak tratap. Langsung saya kirim WA ke kawan-kawan OPD. Iki nang ndi yo?" ungkap Ganjar saat memberi sambutan Upacara Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Jabatan di Gedung Gradhika Bhakti Praja, Rabu (12/4/2023).

Baca juga: OTT KPK Terkait Suap Proyek Jalur Kereta Tegal, Begini Suasana Kantor Balai Teknik Perkeretaapian Jateng

Pihaknya menyebut kasus tersebut telah ditangani KPK. Kemudian meminta semua pihak yang terlibat untuk bertobat dari perilaku korupsi dan minim integritas.

"Tobato semuanya! (Bertobatlah semuanya)," tegasnya usai menghadiri acara tersebut.

Baca juga: Dua Kali Bertemu Ganjar, Warga Wadas Penolak Tambang Tetap Belum Setuju, Harga Tanah Jadi Soal

Dalam pidato sambutannya, Ganjar mengaku merasa lega saat mendapati OTT KPK tidak terjadi di lingkungan terhadap anak buahnya.

"Begitu saya baca koran, ternyata bukan kita. Kalau gitu Innalillahi atau alhamdulillah ya? Dua-duanya. Teman-teman yang ikut mendampingi saya menerima Dubes Singapura, tenang aja Pak Ganjar, teman-teman kita Insya Allah firm. Ini integritas yang menurut saya mahal. Tenang aja Pak, kami kawal. Alhamdulillah sebagian besar kita tidak tergoda. Itu membanggakan," tuturnya.

Untuk diketahui, sejumlah pihak yang terlibat dalam dugaan suap proyek jalur kereta api Tegal telah diperiksa KPK di Polrestabes Semarang Selasa malam, pukul 23.00 WIB.

Hingga kini belum ada keterangan resmi mengenai hasil penyelidikan dan pemeriksaan pihak KPK.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com