Presiden Jokowi Hadiri Zayed Humanitarian Day, Ajak Teladani Sosok Pendiri UEA

SOLO, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memperingati Zayed Humanitarian Day atau Hari Kemanusiaan Zayed di Swiss Bell Hotel Solo, Jawa Tengah, pada Senin (10/4/2023).

Zayed Humanitarian Day diperingati pada tanggal 19 Ramadhan dan bertepatan dengan peringatan wafatnya pemimpin pendiri Uni Emirat Arab (UEA) pada 2014 lalu.

Terpantau, Menteri Energi dan Industri Uni Emirat Arab (UEA) Suhail Mohamed Faraj Al Mazrouei, Duta Besar (Dubes) Uni Emirat Arab (UEA) untuk Indonesia Abdulla Salem Al-Daheri, Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Tito Karnavian, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo turut hadir dalam peringatan ini.

Baca juga: Jokowi Kenalkan Mendag Zulkifli Hasan, Warga Malah Teriak Ganjar

Keempat tokoh ini duduk dalam satu meja bersama Presiden Jokowi selama gelaran acara, setelah melakukan shalat Isya dan shalat Tarawih di Masjid Raya Sheikh Zayed Solo. 

"Hari ini Ini kita memperingati, Zayed Humanitarian Day dan wafatnya founding father Persatuan Uni Emirat Arab Sheikh Zayed Bin Sultan Al-Nahyan," kata Presiden Jokowi, di Kota Solo, Senin (10/4/2023).

Baca juga: Gibran Tak Dampingi Jokowi Saat Kunker di Solo, Beralasan Ada Jadwal Lain

Jokowi mengenang sosok Sheikh Zayed Bin Sultan Al-Nahyan merupakan pemimpin besar yang tak kenal lelah dalam memperjuangkan nilai kemanusiaan dan solidaritas.

"Kemanusiaan dan solidaritas adalah modal besar dunia untuk menghadapi tantangan tantangan yang semakin kompleks.  Prakarsa mulia ini, juga menegaskan kembali prinsip Islam rahmatan lil alamin. Mewujudkan kesejahteraan, mewujudkan kedamaian, mewujudkan kasih sayang bagi alam dan semua manusia," kata Jokowi.

Oleh karena itu, secara gamblang Presiden Jokowi mengajak masyarakat untuk menirukan semangat solidaritas dan kemanusiaan dalam hidup. 

"Mari kita meneladani kerja kemanusiaan Sheikh Zayed Bin Sultan Al-Nahyan. Semoga nilai-nilai kemanusiaan dan solidaritas semakin menebal pada kita semuanya. Selamat memperingati Zayed Humanitarian Day," tutupnya.